Sering Buang Air Kecil Tengah Malam? Waspadai Penyakit Nocturia, Ini Penyebabnya

20 Desember 2020, 19:58 WIB
Ilustrasi toilet /PEXELS/Christa Grover

 

LINGKAR MADIUN – Buang air kecil adalah hal yang biasa untuk setiap orang. Namun kebiasaan buang air kecil terus menerus ternyata tidak baik loh.

Beberapa dari anda mungkin sering merasakan keinginan untuk buang air kecil di malam hari atau bahkan saat sedang tidur.

Jika ini terjadi, maka anda harus mewaspadainya, karena itu merupakan gejala nocturia atu berkemih berlebihan pada malam hari.

Nocturia sendiri didefinisikan sebagai beberapa kali seseorang hendak buang air kecil dalam periode tidur utamanya.

Baca Juga: Inilah Lirik Lagu “Orang Yang Paling Kubenci” Single Terbaru RAN Penutup Akhir Tahun

Hal ini dijelaskan oleh Harrina Erlianti Rahardjo, Ketua Indonesian Society of Female and Functional Urology (INASFFU).

Jadi seseorang akan selalu berkeinginan untuk buang air kecil meski dirinya sudah terlelap di amlam hari.

Gejalanya yang perlu dikenali adalah berupa produksi urin yang berlebih, anda terlalu sering ingin buang air kecil dan merasakan kebutuhan mendesak untuk buang air kecil namun, ketika sudah ingin buang air kecil produksi seni sangat sedikit.

Baca Juga: Majalah Forbes Nobatkan BTS Masuk Jajaran Selebriti dengan Bayaran Tertinggi di Dunia Tahun 2020

Nocturia sendiri disebabkan oleh adalah infeksi pembesaran prostat, turunnya kandung kemih, sindrom kandung kemih yang overaktif,

Atau juga dapat disebabkan oleh tumor pada kandung kemih, prostat atau area pelvis.

Selain itu pengidap diabetes dan gangguan kegelisahan, infeksi ginjal, edema atau pembengkakan kaki bawah, dan penyakit neurologis.

Baca Juga: Ketua MPR Sebut Vaksin Covid-19 Rawan Dikomersilkan Karena Produsen Vaksin Masih Minim

Cara Mencegah Nocturia

Lalu, apasaja yang dapat dilakukan untuk mencegah nocturia?

Pertama kamu bisa membatasi makan makanan asin sebelum tidur. Hal Ini dikarenakan rasa asin dapat membuat orang cepat haus.

Karena rasa haus itulah orang memiliki keinginan untuk minum terus menerus yang menyebabkan berkemih dimalam hari.

Kedua, kamu dapat menghindari minum pil diuretic setelah jam 5 sore. Hal ini disebabkan karena pil diuretic dapat menambah produksi urin. Biasanya obat ini diresepkan pada orang dengan tekanan darah tinggi.

Ketiga, hindari konsumsi kafein dan alkohol. Selain dapat membuatmu susah tidur, kafein juga dapat mengiritasi kandung kemih.

Kafein dan alkohol dapat menurunkan hormone anti diuretic yang dapat mengontrol intensitas urin.***

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler