LINGKAR MADIUN- Tahukah kamu ? jika kebiasaan mager (males gerak) yaitu keadaan dimana tubuh kurang bergerak ternyata tidak baik bagi kesehatan.
Konsultan Hematologi Onkologi Medik FKUI-RSCM, Dr.dr Ikhwan Rinaldi mengungkapkan bahwa munculnya kanker kolorektal (KKR) di usia muda dipicu berbagai kebiasaan buruk, salah satunya kebiasaan mager.
Baca Juga: Resep Sehat dengan Bahan Utama Pisang Terlalu Matang, Simak Ulasan Selengkapnya
Kanker kolorektal (KKR) ini terjadi pada bagian kolon (bagian terpanjang pada usus besar) atau rektum (area akhir usus besar sebelum anus).
“(Perjalanan) kanker membutuhkan waktu puluhan tahun. Di Indonesia ada kasus di usia muda, mungkin dari lifestyle. Aktivitas fisik rendah bisa memunculkan risiko (kanker kolorektal) meskipun kontribusinya tidak banyak,” ujarnya.
Baca Juga: Disuntik Vaksin Covid-19, Wapres Ma’ruf Amin : Menjaga Diri Dari Penyakit Hukumnya Fardhu Kifayah
Ikhwan menuturkan penyebab kanker tersebut sekitar 70 % dipengaruhi oleh faktor lingkungan termasuk kebiasaan makan, aktivitas fisik, merokok, dan konsumsi alkohol.
"Pola makan yang buruk juga bisa jadi pemicu kanker, misalnya mengonsumsi daging merah secara berlebihan, kurang asupan makanan berserat semisal sayuran atau buah-buahan, dan lebih sering menyantap makanan berpengawet,"terang Ikhwan.
Baca Juga: 6 Faktor yang Mempengaruhi Metabolisme pada Tubuh Manusia, Salah Satunya Faktor Gen
Sementara menurut International Agency for Research on Cancer WHO, sekitar 25 % dari kasus KKR memiliki kecenderungan genetik, dan 5 % dari pasien KKR memiliki faktor keturunan yang terkait dengan perkembangannya.
Insiden kanker kolorektal di Indonesia berdasarkan data Globocan 2012 sebesar 12,8 per 100.000 penduduk usia dewasa, dengan mortalitas 9,5 persen dari seluruh kasus kanker.
Maka sangat direkomendasikan untuk melakukan olahraga ringan selama 30 menit dalam setiap harinya atau dalam seminggu untuk membantu menjaga kesehatan tubuh serta dapat menurunkan resiko terkena berbagai tipe kanker seperti KKR.***