LINGKAR MADIUN– Haus adalah tanda dehidrasi. Terlepas dari apakah informasi ini mengejutkan atau tidak, sebenarnya saat seseorang merasa haus, itu adalah tanda dehidrasi.
Selain itu, tanda dehidrasi lainnya adalah bibir pecah-pecah, kulit memerah, kelelahan, peningkatan suhu tubuh, peningkatan pernapasan dan denyut nadi, diikuti dengan pusing, lemah, dan sulit bernapas.
Baca Juga: Minum 8 Gelas Air Putih Setiap Hari Ternyata Berakibat Seperti Ini, Simak Penjelasannya
Baca Juga: Menu Sehat Buka Puasa sesuai Anjuran Nabi Muhammad SAW, Apa Saja? Simak Selengkapnya Disini
Tentu saja, saat puasa Ramadhan yang panjang, minum air putih bukanlah pilihan untuk menghilangkan dehidrasi.
Namun, ada beberapa rahasia dan trik kecil yang bermanfaat untuk menghindari dehidrasi seperti cara berikut ini.
Minum cukup air
Persiapkan puasa dengan minum cukup air sepanjang malam. Dekatkan sebotol air pada malam hari dan cobalah minum satu atau dua cangkir setidaknya setiap jam. Ketika mengkonsumsi minuman manis dan kafein, imbangi dengan minum lebih banyak air.
Pemilihan pakaian itu penting
Berhati-hatilah saat memilih pakaian di siang hari selama Ramadhan. Warna baju, bahan celana, dan lapisan pakaian semuanya memainkan peran penting dalam menjaga suhu tubuh serendah mungkin.
Jika beraktivitas di luar ruangan, sebaiknya kenakan kaos berbahan katun yang longgar di siang hari untuk mempercepat penguapan keringat.
Baca Juga: Semanis Gula, Kurma Ternyata Punya 8 Manfaat untuk Kesehatan Tubuh, Simak Selengkapnya Disini!
Mandi air dingin
Mandi air dingin (bukan air es) ternyata sangat membantu menghidrasi tubuh selama bulan Ramadhan. Luangkan waktu selama 5 hingga 10 menit dengan mengucurkan air langsung ke pangkal kepala.
Atau, basahi handuk kecil dengan air es dan tempelkan handuk basah tersebut ke dahi, area di sekitar telinga, pangkal leher, bagian atas punggung, dan dada.
Baca Juga: Menangis Bisa Membatalkan Puasa, Benarkah? Begini Hukumnya sesuai Pandangan Ulama
Rencanakan menu sahur dan berbuka puasa
Makanan berperan besar dalam menghidrasi tubuh. Makanan yang banyak mengandung gula bisa menyebabkan dehidrasi, sedangkan buah sangat cocok untuk memberikan tambahan air.
Makanlah beberapa irisan semangka atau jeruk. Salad hijau juga adalah sumber tambahan air yang baik dikonsumsi selama Ramadhan.
Baca Juga: Penderita Hipertensi Juga Perlu Olahraga, Begini Tips Aman agar Tetap Bugar
Olahraga
Pilih waktu yang tepat untuk berolahraga, seperti dua hingga tiga jam setelah buka puasa dan imbangi dengan mengkonsumsi cukup air sebelum tidur.***