Terbukti! 10 Ucapan Ir Soekarno Dianggap Sakti Mandraguna dan Jadi Kenyataan Hingga Saat Ini, Simak Ulasannya

21 Juli 2021, 12:11 WIB
Presiden Soekarno.* /Instagram @tukangkelir/

LINGKAR MADIUN - Presiden Pertama Indonesia yaitu Ir Soekarno yang merupakan bapak proklamator Negara Republik Indonesia

Ucapan dari Ir Soekarno dianggap sakti dan dianggap terbukti hingga saat ini. Berikut kumpulan ucapan sakti Soekarno, simak dibawah ini:

Baca Juga: Kabar Gembira! Berkat Kesempatan yang Ada, Zodiak Ini Akan Bertambah Kaya di Masa Pandemi

1.  Tidak seorang pun yang mengitung-hitung berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya (pidato Bung Karno pada HUT Proklamasi 1956).

2. Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekali pun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng adalah kekuasaan rakyat, dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.

Baca Juga: Mengejutkan! 3 Perkataan Soekarno Saat Berpidato di Masa Lalu, Terbukti Kebenarannya Sampai Saat Ini

3. Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu, dan takut untuk berbuat kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun.

4. Berilah aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Berikan aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.
oekarno Terjadi Saat Ini, Salah Satunya Sebut Kelemahan Bangsa Indonesia?

Baca Juga: Ahli Tarot Ramal Pilpres 2024 Mensos Risma Akan Didapuk Lebih Tinggi dari Menteri, Apakah Presiden?

5. Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.

6. Bangunlah suatu dunia dimana semua bangsa hidup damai dan persaudaraan.

7. Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta. Masa lampau adalah berguna sekali untuk menjadi kaca bengala daripada masa yang akan datang.

Baca Juga: Taat Prokes Covid-19, Bupati Bojonegoro Laksanakan Sholat Idul Adha di Halaman Rumah Dinas Bupati

8. Apakah kelemahan kita? Kelemahan kita ialah kita kurang percaya diri sebagai bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri, dan kurang mempercayai satu sama lain. Padahal, kita ini asalnya adalah rakyat gotong royong.

9. Aku lebih suka lukisan samudra yang bergelombang memukul, menggebu-gebu, daripada lukisan sawah yang adem tentram.

10. Laki-laki dan perempuan adalah sebagai sayapnya seekor burung. Jika dua sayang sama kuatnya, maka terbanglah burung itu sampai ke puncak setinggi-tingginya.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Tags

Terkini

Terpopuler