Kabar Gembira! Penelitian Ungkap Camilan Mudah Dicari Ini, Ampuh Jaga Paru-paru, Bebas Penyakit Kronis

12 November 2021, 08:10 WIB
Ilustrasi Paru-paru Manusia /Kalhh/Pixabay

LINGKAR MADIUN - Pada kesempatan kali ini, ada informasi menarik mengenai manfaat yogurt.

Tidak disangka ternyata yogurt dapat membantu menjaga kesehatan paru-paru.

Menjaga paru-paru Anda tetap sehat, sangat penting untuk Anda bisa merasakan bernafas dengan baik.

 Baca Juga: Kabar Gembira, Daun yang Mudah Dicari Ini Ternyata Bisa Menangkal Kanker dan Menyembuhkan Penyakit Ginjal

Namun, faktor-faktor umum, termasuk paparan asap rokok dan racun lingkungan, serta makan makanan inflamasi, dapat merusak pasangan organ penting ini.

Terlebih lagi, kondisi umum, seperti asma, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), dan fibrosis paru, dapat secara signifikan memengaruhi sistem pernapasan Anda.

 Baca Juga: Awas! Jin Bisa Melihat Aurat Manusia, Berikut Ini Cara untuk Menghindari Hal Tersebut

Namun, penelitian telah menunjukkan bahwa modifikasi gaya hidup, termasuk mengikuti diet kaya nutrisi, dapat membantu melindungi paru-paru Anda dan bahkan mengurangi kerusakan paru-paru dan gejala penyakit kronis.

Terlebih lagi, nutrisi dan makanan tertentu telah diidentifikasi sangat bermanfaat untuk fungsi paru-paru.

 Baca Juga: Ngeri, Indigo Terawang di 2022 Akan Ada Ledakan Bom di Institusi Pendidikan Indonesia, Harus Lakukan Ini

Seperti halnya dengan mengonsumsi yoghurt.

Yogurt kaya akan kalsium, potasium, fosfor, dan selenium. Menurut penelitian, nutrisi ini dapat membantu meningkatkan fungsi paru-paru dan melindungi dari risiko COPD.

 Baca Juga: Ramalan Mengerikan Indigo, Tahun 2028 Ada Salju Nyasar di Indonesia? Iklim Dunia Kacau Balau

Sebuah penelitian pada orang dewasa Jepang menemukan bahwa asupan kalsium, fosfor, kalium, dan selenium yang lebih tinggi dikaitkan dengan peningkatan penanda fungsi paru-paru, dan kandungan yogurt yang memiliki asupan kalsium tertinggi memiliki penurunan risiko PPOK sebesar 35%.

Setelah membaca informasi di atas, semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan Anda tentang kesehatan.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler