LINGKAR MADIUN – Darah terdiri dari banyak komponen vital, termasuk plasma, sel darah merah dan putih, dan trombosit.
Darah juga mengandung antigen. Ini adalah zat di permukaan sel yang memicu sistem kekebalan untuk menyerang senyawa dan organismomegae asing, seperti bakteri.
Antigen juga dapat memicu sistem imun untuk menyerang golongan darah yang memiliki antigen berbeda.
Baca Juga: Bagi Golongan Darah O, Konsumsi Buah Ini Secukupnya, Jika Tidak Diserang Infeksi Jamur
Jenis darah yang berbeda dapat membuat orang lebih atau kurang rentan terhadap kondisi tertentu.
Hasil penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa orang yang termasuk golongan darah A, B, atau AB memiliki peningkatan risiko penyakit jantung koroner.
Sebuah studi tahun 2014 menunjukkan bahwa mengikuti diet golongan darah O mengurangi kadar trigliserida dalam darah, bentuk penyimpanan lemak.
Baca Juga: Peringatan! Bagi Golongan Darah O, Hindari Sayuran Ini, Jika Tidak Penyakit Kronis Mengintai Anda
Meskipun demikian, penulis penelitian menyimpulkan bahwa penurunan kadar trigliserida terjadi karena faktor-faktor yang tidak terkait dengan golongan darah seseorang.
Dilansir LINGKAR MADIUN dari Medical News Today, golongan darah O sebetulnya memiliki pantangan makan protein hewani dari ikan lele.
Seorang praktisi medis, Dr Arikawe Adeolu, mengatakan bahwa konsumsi ikan lele yang berlebihan dapat meningkatkan kemungkinan mengembangkan penyakit kardiovaskular.
Baca Juga: Peringatan! Bagi Golongan Darah O, Hindari Sayuran Ini, Jika Tidak Penyakit Kronis Mengintai Anda
Dikatakannya, ikan lele mengandung asam lemak Omega 6 yang dapat meningkatkan tingkat peradangan dalam tubuh.
Dia menambahkan bahwa peradangan adalah penyebab yang mendasari penyakit kardiovaskular, kanker tertentu dan diabetes.
Dikatakannya, meski ikan lele juga mengandung asam lemak Omega 3 yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, namun rasio Omega 6 jauh lebih besar dibandingkan asam lemak Omega 3.
Baca Juga: Untuk Golongan Darah O, Ini 4 Makanan Pantang Dikonsumsi Bisa Sebabkan Darah Beku?
Sebagai golongan darah yang peka terhadap lemak, Adeolu mengatakan bahwa ikan lele perlu dikonsumsi dalam jumlah sedang untuk mencegah komplikasi kesehatan.
“Ikan lele kaya akan dua asam lemak, asam lemak Omega 3 dan asam lemak Omega 6.
“Asam lemak Omega 3 membantu mengurangi konsentrasi kolesterol jahat dalam aliran darah dan meningkatkan konsentrasi kolesterol baik dalam aliran darah.
“Ini juga membantu melindungi jantung dan sistem kardiovaskular dari segala bentuk penyakit, mencegah peradangan di dalam tubuh dan membantu mengurangi jumlah atau konsentrasi zat inflamasi dalam tubuh.
“Penyebab dasar penyakit kardiovaskular, diabetes, kanker, penyakit Alzheimer, dan banyak penyakit lain yang kita kenal sekarang, adalah peradangan kronis, yang menandakan peradangan yang berlangsung lama di dalam tubuh.
“Di sinilah kontroversi lele muncul. Banyak laporan yang menyarankan untuk tidak memakannya dan ini karena meskipun mengandung asam lemak Omega 3 yang memiliki banyak manfaat kesehatan, tetapi mengandung lebih banyak asam lemak Omega 6,” katanya.
Adeolu juga mengatakan meskipun banyak kontroversi konsumsi ikan lele, namun ikan lele tetap memiliki beberapa keunggulan dibandingkan kebanyakan ikan yang dikonsumsi saat ini.
Jika Anda yang bergolongan darah O atau tidak, namun memiliki risiko penyakit kardiovaskular, Anda harus mencoret ikan lele dari menu makanan Anda.***