7 Cara Mengatasi Anak Tantrum, Jika Emosi Tak Kendali di Depan Umum, Orang Tua Cukup Lakukan Ini

26 Juni 2022, 13:25 WIB
Ilustrasi anak tantrum. Begini cara ampuh mengatasinya. /Pixabay/Joffi

LINGKAR MADIUN - Mengatasi anak tantrum memang tidak mudah, terlebih jika mereka kumat di depan khalayak ramai.

Perlu orang tua kenali apa penyebab anak tantrum dan bagaimana cara mengatasinya. Untuk sebagian orang kadang tidak mau ambil pusing sehingga membiarkan anak menangis sendirian.

Padahal cara seperti itu tidak akan meredakan anak yang sedang tantrum. Dilansir Lingkar Madiun dari Instagram @parentinganakofficial, berikut ini ada tujuh cara untuk mengatasi anak tantrum.

Baca Juga: Tpdd Boehly dan Jorge Mendes Bahas Pemain Superstar Portugal Ini PIndah Ke Chelsea Usai Lepas Lukaku Ke Inter

1. Diamkan dulu, tunggu hingga ia merasa lebih tenang

Wajar bila perasaan anak memuncak saat tantrum, hindari perkataan yang bisa memicu emosinya lebih tinggi seperti, “Bunda tinggal ya!”.

2. Bicara dengan lembut, jangan memaksa anak untuk mengaku kesalahannya

Semakin anak dipaksa untuk mengaku, apalagi dengan intonasi yang tinggi, otomatis emosinya akan lebih memuncak.

Contoh bicara yang lembut seperti, “Adik kenapa sayang?”, “Kakak sudah selesai marahnya?”.

Baca Juga: Jangan Salah! Ini 5 Bukti Si Kecil Memiliki Kecerdasan Emosional yang Baik

3. Buat anak berfikir bahwa tidak mudah memahami apa yang ia inginkan ketika emosinya tak terkendali

Bukan hanya orang tua, anak pun harus mengerti bahwa apa yang telah dilakukan membuat miskomunikasi antara anak dan orangtua, sehingga tidak muncul titik temu.

Contohnya, “Gitu ya, Bunda tidak mengerti karena adik menangis kencang dan menjerit. Kalau seperti itu, Bunda tidak bisa dengar apa yang adik mau”.

4. Biarkan anak memilih terhadap pertanyaan yang kita ajukan

Buatlah anak berfikir bahwa hal yang ia lakukan belum berada di jalur yang benar, namun tentu ajarilah dengan lemah lembut.

Contohnya seperti, “Abang, kalau shalat laki-laki disebelah laki-laki atau perempuan?”, “Iya di sebelah laki-laki ya? Abang masih mau shalat sama bunda? Tak apa, nanti belajar pelan-pelan bareng ayah ya”.

Baca Juga: Alami 5 Masa Kritis Pernikahan? Lakukan Tips Ini agar Rumah Tangga Anda Tetap Harmonis

5. Memuji perilaku baik yang dilakukan anak

Hal ini merupakan bentuk apreasi kebanggaan orangtua karena anaknya telah bersikap baik dan terpuji.

Contoh memuji yang baik seperti, “Masya Allah nak, bagus sekali hasil lukisannya, kamu buat sendiri? Anak ayah bunda hebat”.

6. Hindarilah pemicu tantrum

Hindari suatu hal yang membuatnya tantrum. Contohnya anak sering tantrum karena tidak boleh main HP. Sebaiknya jauhkan HP dari jangkauannya.

Baca Juga: Bursa Transfer: Tak Mau Kehilangan Xavi Simons, PSG Rela Meminjamkannya ke Klub Ini

Berikan alternatif lain agar ia bisa memalingkan emosinya, seperti bermain di taman, makan makanan yang ia sukai.

7. Jadilah orang tua yang konsisten

Menjadi orang tua yang konsisten itu sangat diperlukan, mengingat anak adalah peniru yang ulung. Maka, jika orang tua tak konsisten dalam menentukan aturan. Maka dikhawatirkan sang anak juga akan bersifat plin plan.

Itulah ke-7 cara mengatasi anak tantrum, untuk para orang tua jangan panik dan kuncinya adalah kesabaran dan pengertian agar tantrum anak mereda.***

 

Editor: Ninda Fatriani Santyra

Tags

Terkini

Terpopuler