Karena proses berjalannya makanan dari kerongkongan ke perut, tidak hanya terjadi karena menelan.
Namun juga adanya gravitasi, dan saat gravitasi itu muncul, makanan akan sulit didorong ke perut seseorang berbaring setelah makan berat yang dapat menyebabkan asam lambung naik.
3. Beberapa minuman
Teh, kopi, minuman seperti alkohol, dan soda, dapat menyebabkan refluks asam.
Baca Juga: Bisnis E-Commerce Semakin Menjanjikan di Masa Pandemi, Simak Penjelasannya Disini
Karena minuman tersebut cenderung melemahkan otot yang memisahkan perut dan pipa makanan.
Dan disarankan penderita asam lambung untuk menjauhi teh dan kopi, karena minuman ini cenderung mengendurkan otot sfingter.
4. Mengonsumsi makanan pedas
Selain itu, penderita asam lambung juga harus mengurangi mengonsumsi makanan pedas. Karena bisa memperburuk produksi lebih banyak asam di perut dan menurunkan tekanan sfingter esofagus yang lebih rendah.
Baca Juga: Bank Indonesia Memproyeksikan Transaksi E-commerce Naik Hingga 30 persen dari Tahun Lalu
5. Pengobatan tertentu
Obat seperti pereda nyeri yaitu sejenis aspirin, ibuprofen dan obat tekanan darah tertentu cenderung menghasilkan lebih banyak asam di lambung.