Minum Kopi Setiap Hari Mampu Turunkan Risiko Alzheimer, Peneliti Ungkap Efek Positif Pada Kesehatan Otak

- 9 Desember 2021, 18:15 WIB
Minum Kopi Setiap Hari Mampu Turunkan Risiko Alzheimer, Peneliti Ungkap Efek Positif Pada Kesehatan Otak
Minum Kopi Setiap Hari Mampu Turunkan Risiko Alzheimer, Peneliti Ungkap Efek Positif Pada Kesehatan Otak /Pixabay

LINGKAR MADIUN - Ritual minum kopi setiap hari hampir sama beragamnya dengan biasanya. Beberapa mengambilnya langsung dari pot segera setelah mereka bangun. Yang lain memilih banyak gula dan krim dengan secangkir kopi sore mereka.

Sementara Anda sudah menghargai dorongan langsung yang bisa Anda dapatkan dari secangkir kopi harian Anda, penelitian baru menunjukkan bahwa itu mungkin juga bermanfaat bagi kesehatan otak jangka panjang Anda dengan menurunkan risiko penyakit Alzheimer.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Aging Neuroscience pada 19 November, sebuah tim peneliti mulai mengeksplorasi hubungan antara kopi dan risiko penyakit Alzheimer pada mereka yang meminumnya.

Untuk menguji teori mereka bahwa itu menurunkan risiko, para peneliti mengumpulkan sekelompok 227 peserta berusia 60 dan lebih tua yang belum didiagnosis dengan penurunan kognitif dan mengeluarkan kuesioner tentang kebiasaan konsumsi kopi mereka.

Baca Juga: Viral Video Siskaeee, Inilah Biodata Selebgram dengan Konten Sensual yang Sedang Ramai Dibahas

Baca Juga: Mistis Unik, Kerajaan Nyi Roro Kidul Disebut Hingga Laut Australia, Ini Prediksi Luasnya

Pemeriksaan lanjutan kemudian dilakukan setiap 18 bulan untuk menilai kemampuan kognitif selama 10 tahun sebelum hasilnya menghasilkan pengamatan yang menarik. Hasil penelitian menemukan bahwa hanya dua cangkir kopi sehari dapat mempengaruhi risiko demensia.

Hasil pemeriksaan lanjutan menunjukkan bahwa peserta yang minum lebih banyak kopi melihat efek positif pada kesehatan otak, khususnya dalam perencanaan, pengendalian diri, dan perhatian.

Para peneliti juga mencatat bahwa konsumsi kopi yang lebih tinggi juga tampaknya memperlambat penumpukan protein amiloid di otak, yang terkait erat dengan timbulnya penyakit Alzheimer.

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Best Life Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x