LINGKAR MADIUN- Pada tahun 1964, seorang insinyur sedang bekerja di dekat magnet bagian dari sistem radar ketika dia melihat radiasi pada frekuensi gelombang mikro yang telah melelehkan makanan cepat saji yang dia simpan di sakunya.
Kejadian tak terduga tersebut mendorong engineer ini untuk segera melakukan investigasi kecil-kecilan.
Dia dan rekan-rekannya menemukan bahwa sinar terfokus radiasi gelombang mikro (gelombang energi pada frekuensi dekat rezim frekuensi radio) akan menyebabkan molekul elektrik polar atau asimetris seperti air dalam makanan untuk berputar terus menerus.
Ini menghasilkan energi panas dan dapat memanaskan makanan dengan cepat dan hampir merata.
Maka, oven microwave lahir, menjadi sebuah revolusi. Hal pertama yang dicoba insinyur dengan oven adalah popcorn. Tetapi ketika mereka memutar telur, telur itu meledak.
Munculnya oven microwave membawa kemudahan bagi orang-orang di seluruh dunia.
Namun, masih banyak kesalahpahaman tentang cara kerja mesin ini dan cara menggunakannya.
Baca Juga: Tidur Dengan Lampu Menyala? Bahkan Satu Malam Berisiko Membahayakan Kesehatan Anda, Studi Telah Uji