Network
LINGKAR MADIUN - Gagal jantung adalah kondisi serius di mana otot jantung tidak mampu memompa darah dengan baik.
Hal tersebut terjadi karena penyempitan arteri dari penyakit arteri koroner atau tekanan darah tinggi, yang dapat melemahkan jantung dari waktu ke waktu.
Meski tergolong umum, banyak orang yang tidak menyadari gejala gagal jantung. Salah satu gejala yang mengejutkan, yang disebabkan oleh cairan yang menumpuk di paru-paru, muncul ketika seseorang dengan kondisi tersebut berbaring telentang.
Baca Juga: Tatapan Kosong Citra Kirana Jadi Sorotan, Katakan Ini dan Terdiam Sejenak hingga Rezky Ketakutan
Mereka yang mengalami gagal jantung sering melaporkan gejala yang dikenal sebagai ortopnea yang ditandai dengan terjadinya sesak napas saat berbaring.
Beberapa orang juga mengalami sesak napas saat melakukan aktivitas fisik akibat gagal jantung.
Alasan kamu mungkin mengalami ortopnea adalah ketika kamu berbaring, darah yang biasanya terkumpul di pembuluh darah kaki kamu masuk kembali ke aliran darah.
Baca Juga: Jangan Lakukan 4 Hal Ini Bagi Kamu Yang Bisnis Pemula
Dilansir Lingkar Madiun dari laman Best Life Online pada 28 Mei, gagal jantung merupakan kondisi jantung yang tidak dapat mengimbangi peningkatan jumlah darah yang kembali ke jantung, sehingga cairan menumpuk di dalam paru-paru dan menyebabkan sesak napas.
Pakar Michigan mencatat bahwa untuk kebanyakan pasien dengan ortopnea, tingkat keparahan masalah akan bervariasi tergantung pada posisi tidur kamu.
Ketidaknyamanan dan sesak napas biasanya meningkat saat kamu berbaring lebih rata di tempat tidur.
Baca Juga: Jika Suka Memeluk Kucing, 5 Penyakit Berbahaya Ini Bisa Menginfeksi Tubuhmu
Jika kamu menyadari bahwa kamu sepertinya tidak dapat mengatur napas tanpa tanjakan yang curam, sudah waktunya untuk menghubungi dokter untuk pemeriksaan jantung.
Jika sesak napas kamu membangunkan kamu di malam hari, kamu mungkin memiliki kondisi terkait yang disebut paroxysmal nocturnal dyspnea (PND).
Mereka mencatat bahwa biasanya, mereka yang mengalami PND tidak merasakan sesak napas yang meningkat ketika mereka pertama kali berbaring. Namun, setelah berbaring selama beberapa jam, gejalanya mungkin muncul tiba-tiba.
Baca Juga: Rezky Aditya Siap Lakukan Tes DNA, Pihak Wenny Ariani Justru Menolak, Ada Apa?
Ada beberapa gejala gagal jantung lainnya yang harus kamu waspadai, menurut Mayo Clinic diantaranya kelelahan, kelemahan, pembengkakan pada ekstremitas bawah, batuk atau mengi yang terus-menerus, penambahan berat badan yang cepat, mual, sulit berkonsentrasi, dan pembengkakan di perut.
Mereka yang mengalami gagal jantung akibat serangan jantung cenderung juga mengalami nyeri dada.
Gagal jantung bisa kronis atau akut, yang berarti gejalanya mungkin bertahan lama atau mulai tiba-tiba.
Jika kamu merasakan sesak napas saat berbaring, atau mulai menunjukkan tanda-tanda gagal jantung lainnya, segera konsultasikan dengan dokter.***
