Bunda Harus Lebih Peka Terhadap ASI! Kenali 9 Fakta dan Mitos Tentang Menyusui Berikut Ini

LingkarMadiun.com – ASI merupakan salah satu bagian paling penting buat pertunbuhan sang buah hati.

Hal ini menyangkut kekebalan tubuh hingga daya tahan tubuh nantinya buat si anak menjadi dewasa.

Maka dari itu, asi tidak boleh telat diberikan apalagi kurang diberikan.

Baca Juga: Tak Hanya Identik Tabungan untuk Anak, Ternyata Celengan Menyimpan Banyak Sejarah Sejak Era Majapahit

Bunda harus lebih peka mengenai tingkat ASI yang sehat untuk diberikan.

Dilansir LingkarMadiun.com dari Instagram @kemenpppa, banyak bunda tidak tahu tentang mitos dan fakta asi sebernarnya.

Hasilnya mereka kurang mengerti dalam upaya fakta asli dari asi untuk pentingnya menyusui.

Berikut mitos dan fakta tentang asi dalam menyusui.

Baca Juga: Jangan Biarkan Delusi Menguasai Anda, Waspada Gangguan Mental Menyerang

• Mitos

1. Ibu menyusui memakan makanan pedas, maka ASI akan menjadi ikut pedas.

2. Ibu menyusui tidak boleh makan durian karena bayi akan menolak menyusu akibat bau durian.

3. Ibu menyusui tidak boleh minum kopi karena nanti bayi jadi tidak bisa tidur atau begadang.

4. Ibu menyusui harus minum susu untuk menghasilkan ASI.

5. Ibu menyusui berhenti memberi ASI saat sedang sakit.

6. Memiliki payudara besar ASI akan banyak sebaliknya payudara kecil ASI akan sedikit.

7. Menyusui membuat payudara kendur.

8. Ibu yang mempunyai puting datar tidak dapat menyusui.

9. Bayi akan bau tangan bila sering digendong.

Baca Juga: 9 Tips Bisa untuk Diet Permanen, Nomor 9 Sering Dilupakan

• Fakta

1. Cita rasa ASI tidak sama dengan makan makanan yang ibu konsumsi. Selama tidak berlebihan dan tetap bergizi makanan pedas aman dikonsumsi.

2. Sebenarnya makan durian boleh saja namun jangan berlebihan.

3. Ibu menyusui sangat boleh minum kali namun tidak boleh berlebihan. Karena jumlah tinggi kafein pada kopi dapat mempengaruhi citra ASI.

4. Saat menyusui membutuhkan 200-500 ccal. Pola makan dengan gizi yang seimbang yang direkomendasikan untuk ibu menyusui.

5. Pada ibu sakit, tubuh ibu memproduksi antibodi sebagai pelindungan. Antibodi sebagai pelindung melalui ASI keluar.

6. Besar kecilnya ukuran payudara tidak mempengaruhi produksi ASI.

7. Pada saat hamil ada perubahan hormon yang menimbulkan perubahan pada anatomi tubuh ibu.

8. Menyusui tidak hanya diputing, namun sebagian besar aerola yang hitam masuk kedalam mulut bayi sehingga puting ibu akan normal.

9. Dengan menggendong, bayi akan terlihat tenang dalam situasi tidak nyaman.***