Kebersihan sangat berpengaruh terhadap umur sepeda secara keseluruhan. Dalam penggunaannya, sepeda cenderung terkontaminasi oleh berbagai jenis kotoran, jika dibiarkan terlalu lama menempel di sepeda bisa mengakibatkan korosi pada frame, karat pada komponen, juga memperpendek umur komponen. Cucilah sepeda secara berkala, misalkan setiap 2 minggu atau setiap 2x setelah bersepeda.
2. Pastikan Drivetrain Selalu Bersih dan Terlubrikasi
Kebersihan drivetrain sangat mempengaruhi performa dan ketahanan sepeda itu sendiri, drivetrain yang bersih dan terlubrikasi dengan baik, akan jauh lebih awet dibandingkan dengan drivetrain yang kotor, walaupun sama-sama terlubrikasi.
Drivetrain yang kotor mengandung banyak kotoran dapat mengikis rantai, sprocket dan chainring seiring berputarnya drivetrain. Sehingga umur Chainring, Sprocket dan Rantai menjadi lebih pendek.
Baca Juga: BMKG Himbau Warga DKI Jakarta Potensi Hujan Disertai Kilat Petir Malam Ini
Selain bersih drivetrain perlu selalu di lubrikasi, untuk mengurangi gesekan mekanis antara logam tiap komponen drivetrain, sehingga perputaran tetap halus.
Komponen drivetrain yang paling perlu di lubrikasi adalah rantai, sebab rantai merupakan jembatan penghubung yang selalu bersentuhan dengan chainring dan sprocket.
Jangan lubrikasi berlebihan, sebab rantai yang terlalu “basah” akan membuat kotoran lebih mudah menempel, disarankan memberi Chainlube secukupnya dan merata.
Baca Juga: Akibat Hujan, DKI Jakarta Tergenang Air, BNPB: Tercatat Ada 30 Wilayah dan Belum Ada Pengungsi
3. Pastikan Ban Selalu dalam Tekanan yang Pas