Kabar Gembira, Vaksin AstraZeneca dari Australia Tiba Lagi di Indonesia

9 September 2021, 12:00 WIB
Info vaksin AstraZeneca di Kota Bekasi September 2021. /unsplash.com/Towfiqu barbhuiya

LINGKAR MADIUN – Kabar gembira penanganan COVID-19, stok vaksin untuk Indonesia kembali bertambah.

Rabu, 8 September 2021 kemarin, Indonesia telah kedatangan vaksin AstraZeneca sebanyak 500 ribu dosis.

Vaksin AstraZeneca tersebut merupakan bentuk bantuan donasi dari Pemerintah Asutralia untuk penanganan COVID-19 di Indonesia.

Baca Juga: Mengenal Varian Mu, Mutasi Baru COVID-19 yang Kebal dari Vaksin, Simak Begini Ulasannya  

Dilansir LINGKAR MADIUN dari pantauan Info Publik Kominfo, vaksin AstraZeneca tiba pada sekitar pukul 13.51 WIB di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).

Pengiriman vaksin AstraZeneca itu menggunakan maskapai penerbangan Cathay Pacific dengan nomor penerbangan CX 3241.

Kedatangan vaksin AstraZeneca Rabu kemarin ini adalah kedatangan vaksin ke-51 ke tanah air.

Baca Juga: Jauh Lebih Murah Dibanding Merek Lain, Begini Kemanjuran AstraZeneca yang Mampu Cegah Varian Delta

Vaksin ini dikemas dalam 1 kontainer RAP dan diangkut menuju ke Gudang PT Bio Farma yang terletak di Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar) menggunakan 1 unit truk karoseri semitrailer.

Kali ini adalah kedatangan vaksin tahap kedua sesuai dengan kesepakatan antara Pemerintah Australia dan Indonesia.

Total vaksin AstraZeneca yang telah diterima Indonesia dari Australia 1 juta dosis, dan masih akan bertambah.

Baca Juga: Australia Bantu Pasok 500 Juta Dosis Vaksin ke Indonesia, Mengaku Bangga Bisa Kerja Sama

Masih tersisa sekitar 1,5 juta dosis yang akan segera dikirimkan ke tanah air pada oleh Pemerintah Australia pada tahap berikutnya.

Menteri Luar Negeri Retno L Marsudi mengatakan bahwa kedatangan vaksin AstraZeneca ini akan semakin mempererat hubungan antara Indonesia dan Australia di masa mendatang.

Bahkan, Indonesia dan Australia sedang merencanakan pertemuan intensif untuk membahas kerja sama dalam menyikapi pandemi.

Baca Juga: Keamanan Dunia Siber Indonesia Diragukan, Imbas Bocornya Sertifikat Vaksin COVID-19 Presiden Jokowi

Sementara itu, rincian vaksin COVID-19 yang akan dimiliki Indonesia yaitu 186.700.280 dosis vaksin Sinovac dalam bentuk jadi maupun bulk, sebanyak 20.023.940 dosis vaksin AstraZeneca, sebanyak 8.000.000 dosis vaksin Sinopharm,  8.000.160 dosis vaksin Moderna, dan sebanyak 2.756.520 dosis vaksin Pfizer.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Info Publik Kominfo RI

Tags

Terkini

Terpopuler