LINGKAR MADIUN – Terhitung tanggal 27 Oktober 2020 Hingga Minggu Dispendukcapil Kabupaten Rejang Lebong ditutup karena satu ASN yang bertugas di sana terpapar Covid 19.
Namun, hari ini pelayanan administrasi di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu dibuka kembali.
Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Dispendukcapil Muradi. “Pelayanan sudah dibuka kembali mulai kemarin hari senin, sebelumnya sempat tutup sehari dan besoknya libur panjang,” ujarnya.
Baca Juga: Teror di Austria Berlanjut, Boris Johnson dan Palestina Mengecam Aksi Penembakan
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Liga Champions: Madrid vs Inter, Chelsea, Barcelona, MU, PSG di SCTV
Dilansir Lingkar Madiun dari antaranews 3 November 2020. Menurutnya, pelayanan administrasi yang telah dilakukan saat ini sudah baik dengan menerapkan protokol kesehatan.
Dia menrangkan kepada warga sekitar untuk terus merapkan prokotokol kesehatan seperti 3M.
“Setiap warga yang datang ke sini harus menerapkan protokol kesehatan seperti 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak,” ucapnya menegaskan.
Baca Juga: Ketegangan Berlanjut, Prancis Akan Bubarkan Kelompok Diaspora Turki
Baca Juga: Tak Sesuai Target, Mulai dari Penanganan Covid- Isu Perhutanan Sosial,Presiden Ungkapkan Kekecewaan
ASN yang diduga terkonfirmasi Covid 19 sebelumnya, masih belum diizinkan masuk kerja dan masih harus menjalani isolasi mandiri terlebih dahulu.
Muradi juga menerangkan, untuk ASN yang lain sudah melaksanakan tes cepat dan hasilnya, mereka semua dinyatakan non reaktif.
“Sedangkan untuk puluhan ASN lainnya, sudah melakukan tes cepat dan hasilnya semua non reaktif,” katanya dikutip dari antaranews 3 November 2020.
Baca Juga: Ingin Belajar ke Luar Negeri? Simak 9 Tips Mudah dan Praktis Ini
Baca Juga: PUBG Mobile Global Championship 2020, Bigetron Red Aliens: Kami Harus Juara Dunia Lagi
Sebelumnya, di Rejang Lebong juga sempat mendapat kabar bahwa 38 tenaga kesehatan terinfeksi Covid 19.
Kepala Dinas kesehatan Rejang Lebong, Syamsir menjelaskan bahwa 28 dari jumlah sebelumnya sudah dinyatakan sembuh. Dan 10 orang lainnya masih menjalani pengawasan.
“Hingga hari ini, terdapat 38 orang nakes di Kabupaten Rejang Lebong yang terkonfirmasi positif, dimana dari jumlah itu 28 orang dinyatakan sembuh, dan 10 lainnya masih menjalani pengawasan,” katanya.
Baca Juga: Teror di Austria Berlanjut, Boris Johnson dan Palestina Mengecam Aksi Penembakan
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Liga Champions: Madrid vs Inter, Chelsea, Barcelona, MU, PSG di SCTV
Kejadian tersebut juga mengakbatkan sejumlah pelayanan kesehatan di rejang lebong sempat ditutup sementara diantaranya, Puskesmas Sindag Dataran, dan puskesmas Curup Timur.
Hingga saat ini, data dari tim Satgas Penanganan Covid di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi bengkulu menunjukkan bahwa jumlah warga daerah yang positif Covid di daerah tersebut mencapai 174 kasus.
Diantaranya 3 orang meninggal, 140 orang dinyatakan sembuh, dan 31 orang masih menjalani isolasi dan di bawah pengawasan.
Syamsir yang juga merupakan juru bicara Satgas Covid 19 daerah Rejang Lebong menghimbau agar masyarakat Rejang Lebong selalu ematuhi protokol kesehatan. Baik di dalam maupun di luar rumah.***