Lingkar Madiun – Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI Maman Imanulhaq mengungkapkan bahwa tudingan Amien Rais terhadap Pemerintah dinilai tak tepat. Hal ini disampaikan Maman pada hari Senin, 4 Januari 2021, di Jakarta.
Pernyataan Amien Rais yang disebut tak tepat ini terkait larangan aktifitas Front Pembela Islam (FPI). Amien Rais menyebut pemerintah tengah menghabisi demokrasi di Indonesia.
Baca Juga: Pemerintah Nyatakan Semua Aktifitas FPI Terlarang, Simak Alasannya di Sini
Baca Juga: Pemerintah Bentuk Direktorat Khusus Halal, Indonesia Siap Pimpin Ekonomi Syariah Global
Padahal, menurut Maman, Pemerintah Indonesia memiliki dasar yang kuat untuk membubarkan FPI. Selain itu, pembubaran ini telah sesuai dengan ketentuan undang-undang.
"Pendapat Amien Rais itu merupakan alternatif pandangan yang spekulatif dan tidak terlalu tepat," ujar Maman.
Lebih lanjut, Maman menjelaskan bahwa demokrasi memang seharusnya memberikan jaminan hak-hak sipil serta politik, tetapi berkaca dari tragedi yang di alami sejumlah negara di Timur Tengah juga perlu.
Maman, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Sekretaris Dewan Syuro DPP PKB, mengingatkan bahwa politik identitas yang dibiarkan tumbuh subur oleh kepemimpinan yang agitatif berpotensi memicu perang saudara.
"Kalau sudah begitu, eksistensi negara dapat terancam," ucap Maman.