Pelaksanaan Vaksinasi Tahap 2 bagi Petugas Pelayanan Publik dan Lansia pada Minggu Ketiga Februari 2021

- 16 Februari 2021, 11:00 WIB
Pelaksanaan Vaksinasi Tahap 2 bagi Petugas Pelayanan Publik dan Lansia pada Minggu Ketiga Februari 2021
Pelaksanaan Vaksinasi Tahap 2 bagi Petugas Pelayanan Publik dan Lansia pada Minggu Ketiga Februari 2021 /Kementerian Kesehatan/Kalbar.Terkini.com

LINGKAR MADIUN – Pemerintah bersiap memulai vaksinasi tahap kedua bagi tenaga pelayanan publik esensial dan masyarakat lansia berusia diatas 60 tahun pada 17 Februari 2021.

Secara bertahap seluruh Indonesia.

Rencana vaksinasi tahap kedua akan dimulai pada minggu ketiga Februari dan diharapkan selesai pada Mei 2021 dengan total sasaran sebanyak 38.513.446 orang.

Baca Juga: BMKG Prediksi Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter Terjadi di Beberapa Wilayah, Salah Satunya Selat Sunda

Baca Juga: Cendekiawan Muslim Jalaluddin Rakhmat Meninggal Dunia, Sudjiwo Tedjo: Waktu Kuliah Sering Nguping Ceramahnya

Pekerja publik terdiri dari Pendidik (guru dan dosen), pedagang pasar, tokoh agama, wakil rakyat, pejabat negara, pegawai pemerintahan, TNI, polri Satpol PP.

Selain itu, pelayan publik (perangkat desa, BUMN, BUMD, pemadan kebakaran). Transportasi publik, atlit, wartawan, dan pelaku sektor pariwisata.

Penetapan sasaran ini telah Roadmap dari WHO, SAGE serta kajian dari ITAGI.

Baca Juga: Chelsea Vs Newcastle: Menang 2-0, Olivier Giroud Man Of The Match, Timo Werner Akhiri Puasa Gol Di Chelsea

Baca Juga: Inilah Alasan Allah SWT Sembunyikan Kapan Kiamat Akan Terjadi, Salah Satunya Kiamat Menjadi Perkara yang Ghaib

Pemerintah menegaskan kelompok prioritas yang masuk dalam vaksinasi tahap kedua merupakan kelompok masyarakat yang memiliki interaksi dan mobilitas tinggi sehingga rentan terpapar virus.

Bagi petugas publik yang sudah divaksinasi, tetap disiplin jalankan protokol kesehatan, untuk melindungi diri, keluarga, dan orang-orang di sekitar.***

 

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Instagram @kemenkes_ri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah