LINGKAR MADIUN – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengungkapkan bahwa hasil uji klinis dari Vaksin AstraZeneca yang dilaksanakan pihaknya menunjukkan bahwa vaksin tersebut aman.
Hal ini disampaikan secara daring oleh Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito saat menggelar siaran pers terkait izin penggunaan darurat Vaksin AstraZeneca pada hari Selasa, 9 Maret 2021.
"BPOM sudah melakukan proses evaluasi untuk keamanan khasiat dan mutu vaksin, proses dilakukan bersama tim ahli, dan berbagai klinis terkait," tutur Penny.
Baca Juga: AstraZeneca Menyangkal Tingkat Keefektifan Vaksinnya Rendah pada Lansia
Selain itu, vaksin yang diujikan terhadap 23.745 orang ini ternyata juga dapat ditoleransi para subjek vaksin dengan baik.
Hasil tersebut didapatkan setelah pemberian dua dosis vaksin AstraZeneca terhadap subjek tersebut dalam interval 4 hingga 14 minggu.
Baca Juga: AstraZeneca Menyangkal Tingkat Keefektifan Vaksinnya Rendah pada Lansia