Pekan Kedua April 2021, Indonesia Tutup Pintu Sementara Waktu bagi WNA India

LINGKAR MADIUN - Dari 1,3 miliar penduduk India, sekitar 10 persennya ialah kelas menengah yang biasa melancong ke luar negeri, termasuk Indonesia.

Hal tersebut sudah biasa terjadi. Bahkan, ada tren kedatangan mereka makin besar.

Pada 2019, turis India tercatat 657 ribu. Destinasi utama mereka ialah Bali, Jakarta, Medan, Yogyakarta, dan sejumlah kota lainnya yang ada di Indonesia.

Namun gejala yang berbeda terlihat sejak pekan kedua April 2021.

Baca Juga: Ikatan Cinta 27 April 2021, Papa Surya dan Mama Sarah Malu dengan Perilaku Elsa yang Kembali Terulang

Baca Juga: Ikatan Cinta 27 April 2021, Nino Murka kepada Elsa karena Kebohongan yang Sering Diperbuat dan Semakin Tepojok

Semakin banyak turis India yang datang di tengah sepinya wisatawan mancanegara (wisman) dari negara lain.

Rupanya, kedatangan sebagian mereka terkait ledakan Covid-19 yang begitu membadai bak tsunami di negerinya.

Warga kelas menengah itu memilih pergi keluar negeri, jika memungkinkan.

Baca Juga: Ikatan Cinta 27 April 2021, Papa Surya dan Mama Sarah Malu dengan Perilaku Elsa yang Kembali Terulang

Baca Juga: Ikatan Cinta 27 April 2021, Nino Murka kepada Elsa karena Kebohongan yang Sering Diperbuat dan Semakin Tepojok

Salah satu destinasinya adalah Indonesia, yang relatif dekat dan murah.

Namun sejak pandemi Covid-19, layanan visa on arrival tak ada lagi di bandara seluruh Indonesia.

Surat Edaran (SE) Satgas Covid-19, bertanggal 9 Februari 2021, jelas masih melarang kunjungan pelancong dari negeri manapun.

Baca Juga: Ikatan Cinta 27 April 2021, Papa Surya dan Mama Sarah Malu dengan Perilaku Elsa yang Kembali Terulang

Baca Juga: Ikatan Cinta 27 April 2021, Nino Murka kepada Elsa karena Kebohongan yang Sering Diperbuat dan Semakin Tepojok

Mengacu pada Permenkumham nomor 26 tahun 2020 yang diterbitkan 29 September 2020, SE Satgas Covid-19 itu menyaring kedatangan WNA itu secara ketat.***