Kapal China dan AS Lintasi Batas Perairan Laut Natuna Utara Indonesia, TNI-AL Perketat Patroli

- 17 September 2021, 19:50 WIB
Ilustrasi kapal milik TNI AL di perairan Natuna.
Ilustrasi kapal milik TNI AL di perairan Natuna. /Antara Foto/M Risyal Hidayat/

Dilansir LINGKAR MADIUN dari CNA, Arsyad mengatakan kapal angkatan laut AS dan China telah terdeteksi melintas di perbatasan baru-baru ini, tetapi pihaknya melaporkan tidak ada tindakan yang menganggu.

Arsyad melaporkan bahwa kapal-kapal asing itu bukan sebuah ancaman jika mereka melintasi di luar batas wilayah perairan Indonesia, karena di luar wilayah itu adalah perairan internasional.

Baca Juga: China Kian Terpojok, Amerika Serikat Bangun Aliansi Indo-Pasifik dengan Australia

TNI-AL melakukan tindakan pencegahan tindakan kriminal kapal asing dimana kapal asing biasanya mencuri ikan, membuang sampah, atau bahkan menjadi perompak bagi nelayan-nelayan Indonesia.

Pada Januari 2021, sebuah kapal penjaga pantai China dan kapal penangkap ikan China nekat memasuki Laut Natuna Utara secara ilegal.

Baca Juga: Ledakan Bondet ‘Bom Ikan’ di Gondangwetan Pasuruan: 2 Nyawa Melayang 4 Rumah Hancur ! Begini Kronologinya

Hal ini membuat TNI mengomandokan jet tempur untuk mengamankan keadaan dan memobilisasi nelayan Indonesia yang ada di lokasi kejadian.

China sendiri tidak mengklaim pulau-pulau Natuna, tetapi China mengatakan mereka memiliki hak penangkapan ikan di dekat Sembilan Garis Putus-putus yang mencakup sebagian besar Laut China Selatan yang kaya energi.

Baca Juga: China dan Amerika Serikat Saling Bersaing Pengaruh Vaksin COVID-19 di Seluruh Dunia

Diketahui bahwa klaim China ini menjadi sengketa oleh beberapa negara Asia Tenggara dan tidak diakui secara internasional.***

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah