Umrah Kembali Dibuka per 1 November 2020, DPR: Kita Batasi 6 Ribu Jamaah per Hari

- 23 September 2020, 11:46 WIB
Dokumentasi - Umat Muslim melaksanakan salat tarawih di depan Kabah di Masjidil Haram pada hari pertama bulan suci Ramadhan ditengah pandemi virus corona (COVID-19), di kota suci Makkah, Arab Saudi, Jumat (24/4/2020).
Dokumentasi - Umat Muslim melaksanakan salat tarawih di depan Kabah di Masjidil Haram pada hari pertama bulan suci Ramadhan ditengah pandemi virus corona (COVID-19), di kota suci Makkah, Arab Saudi, Jumat (24/4/2020). /Antara/Ganoo Essa

LINGKAR MADIUN - Ada kabar gembira dari Kerajaan Arab Saudi yang akan mulai membuka pintu bagi jamaah umrah mulai 1 November mendatang.

Namun, Arab Saudi tetap memberlakukan protokol kesehatan yang ketat termasuk daftar negara yang boleh mengirimkan jamaah umrahnya.

Baca Juga: Cek Segera, 3 Syarat Daftar Kartu Prakerja Gelombang 10

Baca Juga: 1,5 Tahun Dicari Keluarga, Laeli Atik Pelaku Mutilasi Kalibata City Bikin Keluarga Lemas

Hal itu dikatakan Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Tubagus Ace Hasan Syadzily, saat dihubungi, Rabu 23 September 2020.

"Sesuai dengan pengumuman dari Arab Saudi yakni pelaksanaan ibadah umrah termasuk ziarah ke Raudah di Madinah Al-Munawwaroh akan dibuka kembali dengan tetap melaksanakan protokol pencegahan Covid-19," ucap wakil rakyat asal Kabupaten Bandung dan Bandung Barat ini.

Baca Juga: Kapan Kartu Prakerja Gelombang 10 Dibuka? Simak Bocorannya

Menurut Ace, pada tahap pertama Arab Saudi akan mengizinkan warga negara Arab Saudi dan mukimin untuk menunaikan ibadah umrah mulai Minggu 17 Safar 1442 H, bertepatan 4 Oktober 2020.

"Jumlah jamaahnya sebanyak 30 persen dari kapasitas Masjidilharam sesuai hitungan protokol tindakan pencegahan, yaitu 6 ribu jemaah umrah/hari," katanya.

Halaman:

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x