Hutang Indonesia Melonjak? Posisi ke-7 Negara dengan Utang Terbanyak dari Data IDS Bank Dunia

- 14 Oktober 2020, 22:54 WIB
Bank Dunia.
Bank Dunia. /Dok.IDX Chanel/

LINGKAR MADIUN - Berada pada peringkat ke-7, Indonesia masuk ke dalam daftar 10 besar negara dengan hutang terbanyak yang dirilis oleh Bank Dunia (World Bank) pada Senin, 12 Oktober 2020.

Bank Dunia memasukkan Indonesia sebagai 10 besar negara berpendapatan rendah dan menengah yang memiliki utang luar negeri terbesar (Top 10 Low and Middle-Income Borrowers)periode tahun 2018-2019.

Tak tanggung-tanggung, utang Negara Indonesia mencapai 402,08 miliar dolar AS (Sekitar Rp5.900 triliun dengan kurs Rp14.732 per dolar AS). Secara maraton, hutang ini naik 124 persen sejak tahun 2009.

Baca Juga: Waduh, Siswa SD Ada yang Terjaring Demo UU Cipta Kerja

Baca Juga: SMA-SMK Kabupaten Madiun Akan Segera Memulai Pembelajaran Tatap Muka

Dalam laporan Statistik Utang Internasional atau International Debt Statistics (IDS) tahun 2018-2019 yang berbentuk data, dipublikasikan oleh Bank Dunia pada Senin 12 Oktober menunjukkan, Indonesia berada pada peringkat ke-7.

Negara-negara yang memiliki utang luar negeri lebih banyak dari Indonesia adalah China, Brasil, India, Meksiko, Rusia, dan Turki.

Sajian data IDS tersebut memperlihatkan gambaran sisa dan aliran utang luar negeri sebanyak 120 negara berpenghasilan rendah dan menengah pada 2019.

Baca Juga: Najwa Shihab Jadi Perempuan Paling Dikagumi, Mengalahkan Sri Mulyani dan Tri Rismaharini

Keseluruhan, total utang luar negeri mereka pada akhir 2019 mencapai 8 triliun dolar AS dimana utang tersebut tumbuh sebesar 5,4 persen. Nilai pertumbuhan itu sama seperti tahun sebelumnya.

Hutang Indonesia Melonjak?

Utang luar negeri yang ditanggung Indonesia mengalami pertumbuhan secara bertahap sejak tahun 2009.

Apabila dibandingkan 2018, besaran utang luar negeri pada 2019 tumbuh sebesar 6 persen. Bahkan, jika merujuk pada data 2009 atau ketika utang luar negeri di level 179,4 miliar dolar AS, terjadi kenaikan hingga 124 persen.

Baca Juga: Cair Bulan ini, Daftar 7 Bantuan dari Pemerintah Beserta Linknya Lengkap! Update 14 Oktober 2020

Nyatanya, utang jangka panjang (long-term external debt stocks) mendominasi utang luar negeri Indonesia.

Tak hanya Indonesia, hal ini juga dialami banyak negara berpendapatan rendah dan menengah lain.

Alasannya, karena kebanyakan negara berpenghasilan rendah menengah, utang luar negeri yang ditanggung, mayoritas dimiliki oleh pemerintah dan sebagian kecil yang dimilik publik.

Baca Juga: Wakil Ketua Komisi IX DPR Memberi Tanggapan Soal Ambulans yang Ditembaki Polisi Saat Demo

Lain dari itu, utang luar negeri Indonesia pada tahun 2019 berada dalam kolom kreditur yang berasal dari penerbitan surat utang (bondholders).

Besarannya mencapai 173,2 miliar dolar AS, tumbuh lebih dari 500 persen dibandingkan 2009, sebesar 25,8 miliar dolar AS. Diketahui, saat itu struktur utang luar negeri Indonesia mayoritas berasal dari pinjaman.

Hal itulah yang menggeser Indonesia masuk kedalam Top-10 negara dengan hutang terbanyak.***

 

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: International Debt Statistics


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x