Aksi Penyampaian Pendapat Di Jakarta, Sisakan 2,1 Ton Sampah

- 21 Oktober 2020, 15:21 WIB
ilustrasi aksi
ilustrasi aksi /

LINGKAR MADIUN – Aksi penyampaian pendapat yang dilakukan oleh elemen mahasiswa, dan buruh di Jakarta kemarin menyisakan sampah seberat 2.1 ton.

Andono menyebut  selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup (Kadis LH) DKI Jakarta menyampaikan bahwa begitu massa aksi penyampaian pendapat yang berlangsung kemarin (21/10/2020) telah berhasil dibubarkan oleh pihak petugas keamanan, pihaknya langsung melakukan pembersihan ruas jalan dan fasilitas umum lainnya.

"Begitu massa mulai membubarkan diri petugas langsung gerak cepat mengangkut sampah sisa aksi penyampaian pendapat yang ada di jalan, trotoar, dan JPO. Total 2.1 ton sampah kami angkut," kata Andono dalam keterangan tertulisnya, yang diterima RRI.co.id, Jakarta (21/10/2020).

Baca Juga: Link Live Streaming Ajax vs Livepool: Pertahanan Liverpool Bolong, Peluang Ajax Menang Di SCTV

Baca Juga: Siapa Penemu Pertama Kali Fenomena Langit Tahunan Hujan Meteor Orionid Malam Ini? Cari Tahu Disini

Gerakan cepat untuk segera membersihkan sampah-sampah yang dihasilkan dari aksi penyampaian pendapat itu ungkap Andono, yakni dikarenakan melihat cuaca hujan yang terjadi pasca aksi peringatan satu tahun pemerintahan Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin tersebut berakhir.

Hal tersebut bertujuan untuk mencegah adanya sampah-sampah yang terbawa aliran air akibat hujan, sehingga menutup dan menyumbat saluran air.

"Kami langsung tangani secepatnya supaya sampah tidak menimbulkan genangan air karena saluran dan tali-tali air tersumbat," ungkapnya.

Baca Juga: Tayang Akhir Tahun, Gong Yoo dan Park Bo Gum Comeback dalam Film Seo Bok

Baca Juga: Selain Kai EXO, Jennie BLACKPINK Berbagi Cerita Cintanya dalam Panggung

Bahkan dalam upaya pembersihan sampah itu, beber Andono, pihaknya melibatkan 200 petugas serta 24 unit armada pembersihan sampah yang terdiri dari tiga unit truk sampah tiper, sembilan unit truk sampah anorganik, enam unit penyapu jalan otomatis (road sweeper), dan enam unit pikap.

Petugas dan kendaraan khusus pembersihan jalan dan sarana fasilitas umum itu ujar Andono, lebih difokuskan pada titik lokasi utama aksi penyampaian pendapat yang berada disekitar kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat.

"Petugas melakukan pembersihan jalan dan fasilitas umum di Silang Monas, Jalan Kebon Sirih, Tugu Tani, Jalan Budi Kemuliaan, Jalan Abdul Muis," pungkasnya. ***

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x