Inilah Tindakan KBRI London dalam Merespon Kasus Tim Indonesia yang Dipaksa Mundur dari All England 2021

19 Maret 2021, 06:45 WIB
Tim Indonesia dipaksa mundur dari kejuaraan All England 2021 hanya karena penumpang pesawat terbang terpapar covid-19. /Dok. PBSI

 

LINGKAR MADIUN - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di London akhirnya merespon keluhan Tim Idonesia yang dipaksa mundur dari All England 2021 .

Masalah ini bermula dari adanya penumpang positif covid-19 dalam perjalanan pesawat dari Istanbul menuju Birmingham yang mengharuskan atlet Indonesia menjalani isolasi 10 hari.

Melalui rilis yang diterbitkan pada 18 Maret 2021, KBRI menuliskan pernyataan yang berjudul “Terkait Pemberitaan Kewajiban Karantina bagi Tim Indonesia di Yonex All England 2021 Birmingham, Inggris”.

 Baca Juga: Penderita Stroke Wajib Hindari 5 Pantangan Ini Punya Risiko Peluang Stroke Lebih Tinggi, Begini Ulasannya

Menurut KBRI, saat kasus ini mencuat pihaknya langsung menerima arahan dan perintah dari Menteri Luar Negeri untuk memastikan tidak ada diskriminasi dan unfair treatment terhadap para atlet Indonesia. Dalam hal ini KBRI terus berkoordinasi secara intens baik dengan Ketua Timnas All England Ricky Soebagdja ataupun Kemenpora.

Adapun langkah selanjutnya Dubes RI di London Desra Percaya, telah berkomunikasi kepada Dubes Inggris di Jakarta, Owen Jenkins.

Pada pembicaraan tersebut Desra meminta Owen turut melakukan intervensi kepada National Health Services (NHS) yang merupakan otoritas kesehatan Inggris.

Baca Juga: Para Ilmuwan Mengonfirmasi, Kurma Adalah Makanan Nomor 1 Dunia Untuk hipertensi, Kolesterol Hingga Stroke

 Desra menuturkan ada 3 hal penting yang harus ditindaklanjuti,  yaitu :

  • Memastikan alasan dan narasi kewajiban isolasi mandiri 10 hari;
  • Mencari tahu ada atau Tidak adanya diskriminasi dan unfair treatment terhadap atlit Indonesia; dan
  • Menyiapkan opsi kemungkinan tindakan yang bisa membuat Indonesia melanjutkan kompetisi di All England.

 Baca Juga: Jangan Sembarangan Pakai! Ketahui 5 Jenis Garam Serta Fungsinya , Simak Ulasannya

“KBRI akan terus melakukan pendekatan langsung kepada otoritas Inggris, utamanya NHS, dan juga BWF sebagai penyelenggara,” jelasnya.

 KBRI juga menginfokan bahwa saat ini Pemerintah Inggris masih memberlakukan lockdown.Sedangkan, Turnamen All England tersebut diselenggarakan dengan peraturan khusus, ketat dan tertutup tanpa penonton.

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Sumber: KBRI London

Tags

Terkini

Terpopuler