Network
LINGKAR MADIUN- Lionel Messi mencetak gol perdananya untuk Paris St Germain dalam kemenangan 2-0 Liga Champions melawan Manchester City dan ada perasaan lega di klub Ligue 1 setelah awal musim yang gagap pemain Argentina itu.
Messi tidak meyakinkan dalam tiga penampilan pertamanya sejak bergabung dengan kontrak dua tahun setelah meninggalkan Barcelona, tetapi pada hari Selasa, dia mengingatkan semua orang tentang bakatnya.
Setelah babak pertama yang tenang, penyerang bertubuh kecil itu terhubung dengan Kylian Mbappe dan menemukan sudut atas untuk secara efektif membungkus kemenangan di menit ke-74.
Golnya membuat penonton Parc des Princes bergemuruh dan memicu selebrasi langka dari pelatih Mauricio Pochettino.
Baca Juga: Jangan Lagi Minum Ini Saat Cuaca Panas, Ada Risiko Bahaya Tak Terduga Bagi Tubuhmu
“Saya telah menghabiskan 20 tahun menyaksikan dia mencetak gol dari sisi lain trotoar yang berlawanan dan ini adalah pertama kalinya dia mencetak gol untuk tim yang saya kelola, jadi saya harus merayakannya,” kata Pochettino sambil tersenyum.
"Anda membutuhkan performa seperti ini dan pemain seperti dia perlu merasakan bagian belakang gawang. Dia perlu menciptakan hubungan di dalam tim setelah 20 tahun di Barcelona. Dia merasakan hal yang berbeda, ada banyak perasaan baru untuknya."
Harapan telah melambung tinggi untuk trio penyerang PSG dari Messi, Mbappe dan Neymar dan Pochettino akhir pekan lalu harus mengecilkan pembicaraan tentang perselisihan antara pemain Prancis dan pemain Brasil itu.
Sementara mereka belum mencapai gigi atas, pertandingan Selasa menunjukkan janji.
“Saya sangat senang telah mencetak gol,” kata Messi, kembali ke lapangan setelah absen dua pertandingan karena lututnya memar.
Baca Juga: Jangan Lagi Minum Ini Saat Cuaca Panas, Ada Risiko Bahaya Tak Terduga Bagi Tubuhmu
“Saya tidak banyak bermain akhir-akhir ini. Hanya satu pertandingan (di Parc des Princes), ini yang kedua di sini. Saya secara bertahap beradaptasi dengan tim baru saya, dengan rekan satu tim saya.
"Semakin banyak kami bermain bersama (dengan Neymar dan Mbappe), semakin baik. Kami semua harus tumbuh bersama, meningkatkan level permainan kami. Kami bermain bagus. Kami harus memberikan yang terbaik dan terus melakukannya."
Manajer City Pep Guardiola, yang melatih Messi di Barcelona dari 2008-12, mengatakan timnya bermain bagus tetapi tidak mungkin untuk menjaga pemain seperti Mbappe, Messi dan Neymar.
Baca Juga: Jangan Lagi Minum Ini Saat Cuaca Panas, Ada Risiko Bahaya Tak Terduga Bagi Tubuhmu
“Kami tidak dapat mengontrol mereka selama 90 menit. Satu-satunya cara yang saya tahu sebenarnya ada dua cara, pertama bertahan dan berdoa, dan yang kedua adalah menguasai bola dan menciptakan dan itulah yang kami lakukan. Tapi kami harus menciptakan lebih banyak dan menjadi lebih agresif," kata Pep usai dikalahkan oleh Messi dkk.
"Saya berharap (Messi) yang terbaik, saya berharap dia bahagia dan menikmatinya di sini. Dia membuat saya sangat bahagia ketika kami bersama."
Dengan hasil kemenangan ini membuat PSG semakin kokoh dipuncak klasemen grup Liga Champions dengan belum terkalahkan. ***
