Bikin Heboh! Tak Setuju Putrinya Nikah, Ayah di Probolinggo Nekat Panjat Tower

21 Desember 2021, 09:50 WIB
Masyarakat di daerah Probolinggo dikejutkan dengan adanya pria yang memanjat tower untuk melakukan bunuh diri. /Tangkap layar Facebook/ INFO LANTAS SUROBOYO SEKITAR

LINGKAR MADIUN – Percobaan bunuh diri seorang pria yang berinisal A telah menggemparkan publik, terutama di wilayah Probolingo.

Pria itu nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan melompat dari tower provider seluler didepan kantor desa di Kabupaten Probolinggo.

Pada Minggu 19 Desember 2021 sekitar pukul 10.00 WIB. Pria berinisial A (43) itu nekat memanjat tower operator seluler di depan Kantor Desa Maron Kidul, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo.

Baca Juga: Depresi, Pria Probolinggo Batal Loncat dari Tower Setelah Mantan Pacar Bilang 'I Love You'

Diduga pria yang merupakan seorang ayah ini tak rela karena putrinya hendak menikah.

Karena ngotot tak setuju putrinya menikah, pria berinisial A (43) itu nekat memanjat tower operator seluler untuk melakukan percobaan bunuh diri.

Salman (17), keponakan A, yang terkejut lalu memberitahu keluarga dan mereka juga melapor ke Polsek Maron Probolinggo.

Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi Lagi! Terjadi Gempa dan Keluarkan Lahar Panas

Jajaran Polsek Maron pun langsung mendatangi lokasi untuk mengevakuasi A yang tercatat sebagai warga Desa Maron Wetan Probolinggo.

Polisi dan warga berupaya agar A tidak melanjutkan niatnya. Mereka berupaya menurunkan A.

Sekitar pukul 12.30 WIB, korban diturunkan dari tower pemancar dengan menggunakan alat pengaman.

Evakuasi terhadap A oleh polisi dan warga sekitar berlangsung lancar dan kondusif. Hingga kini, belum ada informasi lebih lanjut mengapa A tidak menyetujui pernikahan putrinya.

Baca Juga: Bikin Geger, Negara Ini Buka Layanan untuk Bantu Orang Bunuh Diri

"Korban memanjat tower pemancar operator seluler karena putri korban akan menikah hari ini, dan korban tidak setuju. Akan kami dalami lagi (kasus ini)," ujar Samiran, Kapolsek Maron Probolinggo.

Pihak kepolisian pun kini memeriksa kesehatan fisik dan psikologis A. "Selanjutnya A dibawa ke Puskesmas Maron untuk dicek kesehatannya," tambah Samiran.

Dengan dilakukanya pemeriksaan ini diharapkan dapat ditemukan mengapa sang ayah yang berinisial A ini melakukan percobaan bunuh diri dengan memenjat tower seluler dan bisa mencegah perbuatan itu terulang selanjutnya.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler