LINGKAR MADIUN - Jelang Pilkada Serentak 2020 yang akan digelar pada 9 Desember 2020 mendatang, aparat keamanan semakin mempersiapkan pengamanan ketat.Tidak hanya dari pihak Polri dan TNI, melainkan juga Satpol PP.
Berdasarkan informasi yang diterima Tim Lingkar Madiun, Kepala Satpol PP Provinsi Jatim, Drs Budi Santosa MM menjelaskan untuk pengamanan dan pengawasan penyelenggaraan pilkada,pihaknya akan mengerahkan 130.388 petugas yang bertugas mengarahkan dan menghimbau jalannya Pilkada.
Adapun Jumlah terbanyak, yakni di Kota Surabaya yang mencapai sekitar 9.000 personel. “Setiap TPS pasti akan dijaga juga oleh personel dari Linmas. Kami pastikan siap mem-back up TNI dan Polri untuk pengamanannya.Nanti tinggal cek saja berapa total TPS nya dan berapa jumlah personel yang bisa diperbantukan. Kami pasti akan koordinasikan,”tegasnya.
Baca Juga: 5 Politisi Muslim Terpilih Menjadi Legislator AS, Ini Daftarnya
Baca Juga: 320 Pelanggaran Pilkada 2020, 52 Perkara Diproses Kepolisian
Menurut Budi, saat ini jumlah personel Satpol PP dan Linmas di Jatim mencapai hampir 300 ribu orang, yang tersebar di 38 kabupaten dan kota di Jatim dan langsung beada di bawah naungan Pemkab dan Pemkot setempat..
Budi menuturkan dalam pengamanan pilkada tahun ini yang lebih diutamakan adalah masalah disiplin protokol kesehatan dan akan diberlakukan di semua TPS.
“1 TPS maksimal 500 orang untuk mekanisme pencoblosan dan untuk waktunya akan diatur oleh KPU,”tuturnya.
Baca Juga: Pilpres Amerika 2020, Robert Habeck: Tatanan Global Berubah Jika Trump Menang Pemilu Amerika
Sementara itu penerapan protokol kesehatan juga berlaku di internal Satpol PP, termasuk dalam pemilihan petugas pengamanan pilkada. “Untuk target usia petugas dalam pilkada ini sekitar 20 hingga 50 tahun. Petugas yang menyelenggarakan pilkada juga tidak boleh yang memiliki komorbid, dan yang terakhir menjaga kestabilan/imunitas tubuh seseorang (tidak terlalu stress),”jelas Budi.
Untuk diketahui, pada pelaksanaan Pilkada nantinya para petugas akan menyiapkan masker, face shield, sarung tangan, bolpoin, serta handsanitizer untuk pemilih.***