Analisa Kejadian Bencana Longsor dan Banjir di Kabupaten Nganjuk, Simak Ulasannya

- 18 Februari 2021, 09:30 WIB
Analisa Kejadian Bencana Longsor dan Banjir di Kabupaten Nganjuk, Simak Ulasannya
Analisa Kejadian Bencana Longsor dan Banjir di Kabupaten Nganjuk, Simak Ulasannya /BPBD Kabupaten Nganjuk

LINGKAR MADIUN – Bencana longsor dan banjir di kabupaten Nganjuk, pada Minggu, 14 Februari 2021.

Berdasarkan Stasiun Meteorologi kelas 1 Juanda Sidoarjo.

Dari Pantauan radar cuaca Stasiun Meteorologi Juanda pertumbuhan awan diwilayah kabupaten Nganjuk sudah terlihat pukul 13.00 WIB.

Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Kecemasan Sosial, Salah Satunya Menerapkan Metode 3-3-3

Baca Juga: Eazy Passport Memudahkan Layanan Pembuatan Paspor, Simak Ulasan Selengkapnya Disini

Di wilayah utara yang kemudian meluas keseluruh wilayah Kabupaten Nganjuk.

Hujan yang terjadi mulai pukul 15.00 WIB bertahan hingga pukul 19.00 WIB dengan intensitas hujan sedang hingga lebat.

Adanya pertemuan massa udara dari benua Asia yang bersifat lebih dingin dan lembab dari massa udara dari samudra Hindia yang bersifat lebih hangat dan lembab diatas Jawa Timur.

Baca Juga: 3 Pusat Kecerdasan Untuk Memperkuat Kemampuan Mendengarkan Suara Hati, Simak Penjelasannya

Baca Juga: Skandal Dunia Hiburan Semakin Melebar, Mbak You Ramalkan Pria Alim yang Terlibat: Sangat Terkenal!

Sehingga wilayah Jawa Timur menjadi pusat konsentrasi pumpunan aliran massa udara (konvergensi) bersifat basah yang sangat mendukung pembentukan awan-awan penghujan.

Suhu muka laut di sekitar wilayah perairan Jawa Timur tercatat sebesar 28-29 derajat Celcius, dengan anomaly berkisar +0.5 derajat celcius.

Kondisi ini menunjukan permukaan laut cukup hangat untuk aktifitas penguapan, sehingga banyak suplai uap air ke atmosfer untuk mendukung terbentuknya gugusan awan.

Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Kecemasan Sosial, Salah Satunya Menerapkan Metode 3-3-3

Baca Juga: Eazy Passport Memudahkan Layanan Pembuatan Paspor, Simak Ulasan Selengkapnya Disini

Kelembaban udara di atas atmosfer Jawa Timur pada lapisan 850 mb hingga lapisan 700 mb sangat tinggi berkisar 70-90%.

Dan lapisan 500 mb 50-60% kondisi lingkungan atmosfer di lapisan 850-700 mb ini sangat mendukung untuk penjenuhan awan menjadi hujan.***

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Instagram @infobmkgjuanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah