LINGKAR MADIUN- Baru baru ini, sosok Ketua DPR RI Puan Maharani menjadi perbincangan publik. Pasalnya, namanya kerap digadang-gadang sebagai Capres 2024.
Profil Puan Maharani sendiri disebut sangat lekat dengan PDIP. Puan sendiri lahir dari darah keluarga politikus, dimana sang ayah adalah Ketua MPR, sedangkan sang kakek dan ibunya adalah mantan Presiden RI.
Sebagai trah Soekarno, Puan Maharani dianggap oleh banyak kalangan bakal menjadi penerus kepemimpinan di PDIP. Sejak muda, Puan memilih bergelut dengan politik mengikuti jejak sang ibu yaitu Megawati Soekarnoputri.
Pakar magician Denny Darko pun turut memberikan respon terkait hal tersebut melalui sinyal kartu tarotnya, sebagaimana ia sampaikan pada unggahan di akun Youtube pribadinya pada 26 Mei 2021.
Baca Juga: Raih Hasil Imbang Lawan Thailand, Ketum PSSI Apresiasi Semangat Juang Pasukan Garuda Shin Tae-yong
Dalam terawangannya, Denny mengungkapkan hal mengejutkan terkait sesuatu yang kurang dari sosok Puan Maharani yakni popularitasnya. Menurutnya, di era sekarang menjadi pemimpin haruslah yang bisa dikenal, dicintai serta bisa digapai oleh rakyatnya.
“Ada satu hal yang membuat ini kurang yaitu popularitasnya, karena di era seperti sekarang pemimpin itu harus bisa dikenal oleh mereka, pemimpin harus seseorang yang bisa dicintai, pemimpin harus seseorang yang bisa digapai,” ujar Denny.
“Ini yang membuat figur-figur seperti Ahok, Jokowi, Ridwan Kamil dan pak Ganjar Pranowo ini terus kemudian memenangkan hati di kalangan masyarakat karena mereka memiliki kedekatan dengan orang-orang yang dipimpinnya dan ini sepertinya sesuatu yang hilang dari bu Puan Maharani,” lanjutnya.
Sebelumnya tersiar isu adanya polemik antara kedua kader PDIP yakni Puan Maharani dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo terkait pengusungan Capres 2024 dari PDIP.
Baca Juga: Brownies Cookies, Cara Praktis Menikmati Kue Cokelat, Berikut Resepnya
Hal tersebut pun menuai kritik dari Mantan anggota DPR RI fraksi PAN Djoko Edhi Soetjipto Abdurrahman terhadap Puan Maharani yang menilai jika perseteruan antara Ganjar dengan Puan bukan hanya sekedar elektabilitas semata.
Sementara, melalui terawangan kartu tarotnya, Denny Darko mengungkapkan bahwa Puan Maharani harus belajar terkait dengan cara bagaimana mendapatkan simpati masyarakat jika ingin melenggang dalam kursi kepresidenan tahun 2024. Menurutnya, pemenangan Pemilu bukanlah tentang kekuatan partai namun juga dukungan dari masyarakat.
Baca Juga: Cegah Kolesterol Jahat dengan Menghindari 5 Makanan Ini, Salah Satunya Kuning Telur
“Karena perkembangan teknologi dan digital ini sesuatu yang mungkin harus dipelajari oleh bu Puan Maharani jika ternyata dia memang ingin head to head dengan pak Ganjar dan juga mendapatkan simpati dari masyarakat, karena pemenangan Pemilu tidak juga melulu tentang kekuatan partai, namun dukungan dari masyarakat yang memang ingin memilihnya dipilih secara langsung oleh mereka,” jelasnya.***