LINGKAR MADIUN- Dalam tahun-tahun awal perang Asia Timur Raya, balatentara Jepang memang berjaya.
Daerah demi daerah berhasil berhasil direbutnya hanya dalam waktu relatif singkat. Jakarta dan seluruh pulau Jawa tidak luput dari incaran Jepang.
Dalam penyerangan ini tentara-tentara Belanda bagaikan terpukau melihat kecepatan bergerak tentara Jepang (si cebol kepalang) dan seolah-olah para tentara Belanda itu terkena wibawa Ramalan Jayabaya.
Baca Juga: Menguak Rahasia Periodisasi Zaman Menurut Jangka Tanah Jawa Ramalan Jayabaya, Anda Wajib Tau!
Baca Juga: Bung Karno Bongkar Kemunculan Ratu Adil dalam Ramalan Jayabaya, Simak Begini Pernyataannya
Mereka hanya diliputi rasa takut dan panik yang pada akhirnya bertekuk lutut.
Dibalik kesaktiannya, ternyata Ramalan Jayabaya pernah hampir saja dianggap meleset. Hal ini didasarkan pada prediksi tentang masa pendudukan Jepang yang “seumur jagung”.
Menurut pengertiannya pada awalnya, “seumur jagung” adalah 3 ½ bulan atau lebih kurang 100 hari. Padahal kenyataannya, Jepang menduduki Indonesia selama 3 ½ tahun.
Baca Juga: Menguak Rahasia Periodisasi Zaman Menurut Jangka Tanah Jawa Ramalan Jayabaya, Anda Wajib Tau!
Baca Juga: Bung Karno Bongkar Kemunculan Ratu Adil dalam Ramalan Jayabaya, Simak Begini Pernyataannya