Network
Umar pun bertanya dan akhirnya diketahui penyebab si gadis kecil tersebut menangis adalah karena lapar. Tanpa berkata satu patah katapun sang khalifah bergegas keluar dan pergi ke Baitul Mal sembari air matanya mengucur dengan deras.
Umar pun memanggul sendiri sekarung gandum di pundaknya dan diantarkan kepada keluarga miskin tersebut.
Baca Juga: Gelar Upacara Hardiknas, Gubernur Puji Guru dan Orang Tua
3. Pemimpin yang Tidur di Pelepah Kurma
Sudah jadi hal yang lazim bagi pemimpin besar untuk mendapatkan fasilitas terbaik, namun khalifah Umar sangat anti dengan hal-hal berbau kemewahan. Prinsip beliau hidup dalam kebersahajaan asal rakyatnya bisa menikmati kenyamanan.
Bahkan seringkali Umar tidur di pelepah kurma di pojokan Madinah. Suatu ketika datanglah seorang utusan dari jauh untuk menemui khalifah. Utusan tersebut bertanya kepada pria tua yang sedang berbaring di sebuah pelepah kurma. Singkatnya, utusan tersebut bertanya kepada pria tua tersebut dimanakah istana khalifah Umar.
Namun, khalifah Umar pun terdiam dan mengatakan, “Aku Umar ada perlu apa kau kemari?”, utusan tersebut pun merasa kagum, pasalnya ketika itu Umar sang pemimpin besar sedang berbaring di pelepah kurma. Inilah potret khalifah Umar pimpinan Islam yang tidur dengan nyamannya di pelepah kurma.
Baca Juga: Diperbincangkan di Media Sosial, Wali Kota Terima Kritik Logo Kota Madiun yang Baru
4. Sangat Adil dan Berani
Adil dan berani juga termasuk sifat Umar bin Khattab yang paling identik. Hal tersebut juga makin tercermin saat beliau menjadi khalifah. Diceritakan pada suatu ketika datanglah seorang kakek tua dari Mesir yang ingin mempertanyakan keailan kepada khalifah.
