Korea Selatan Alami Gelombang Ketiga Kasus Covid-19 Setelah Pelonggaran Aturan Pembatasan Sosial

- 26 November 2020, 14:21 WIB
Ilustrasi Korea Selatan Alami Gelombang Ketiga Kasus Covid-19 Karena Pelonggaran Pembatasan Sosial
Ilustrasi Korea Selatan Alami Gelombang Ketiga Kasus Covid-19 Karena Pelonggaran Pembatasan Sosial /congerdesign /Pixabay

Baca Juga: 15 Pegawai Positif Covid-19, PLN Ponorogo Ditutup Sementara

Hal ini akhirnya mendorong pemerintah untuk menghentikan pembelajaran di sekolah dan pelajaran privat sebelum ujian masuk perguruan tinggi yang dijadwalkan pada 3 Desember.

“Infeksi muncul secara bersamaan dalam kehidupan kita sehari-hari termasuk pertemuan keluarga dan pertemuan informal yang membuat pemerintah sulit untuk mengambil tindakan pencegahan,” kata Menteri Pendidikan Yoo Eun-hae dalam sebuah pengarahan.

Hingga saat ini, pejabat kesehatan Korea Selatan belum memberikan tanggapan mengenai kritikan secara langsung mengenai pelonggaran pembatasan yang terlalu cepat dari gelombang kedua pada Agustus lalu. 

Baca Juga: Mendikbud Nadiem Makarim Perbolehkan Perguruan Tinggi Kuliah Tatap Muka Januari 2021,Ini Ulasannya

Baca Juga: Keputusan Sekolah Tatap Muka Atau Daring Januari 2021 Diserahkan Penuh Pada Pemda

Namun, Mereka mengaku menyesal mengenai dampak ekonomi dari langkah-langkah terbaru tersebut. 

Di mana kasus ini terjadi tepat setelah negara dengan ekonomi terbesar keempat di Asia itu kembali tumbuh pada kuartal ketiga tahun ini. 

Di bidang ekonomi, pada hari Kamis (26/11/20) ini, pasar Korea Selatan menahan diri karena bank sentral mempertahankan suku bunga l agar tetap stabil dan sedikit meningkatkan prospek pertumbuhannya pada tahun ini dan tahun depan.

Baca Juga: Tanggapi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal III, Sri Mulyani: The Worst Is Over!

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x