Misoginis Korea Selatan: Atlet Wanita Tuai Pembelaan Setelah Di-Bully Kaum Pria Korsel karena Penampilan

- 27 Agustus 2021, 11:30 WIB
Atlet panahan asal Korea Selatan, An San menuai kontroversi lantaran memiliki rambut pendek yang mengundang sentimen gerakan anti-feminis.
Atlet panahan asal Korea Selatan, An San menuai kontroversi lantaran memiliki rambut pendek yang mengundang sentimen gerakan anti-feminis. /Reuters

LINGKAR MADIUN – Pada Olimpiade Tokyo 2020, Korea Selatan dibuat bangga oleh salah satu atlet panahan mereka.

An San, seorang atlet wanita Korea Selatan mempersembahkan 3 medali emas dari cabang olahraga panahan.

Sayangnya, alih-alih membicarakan prestasi An San, para pria di Korea Selatan banyak yang mem-bully atlet tersebut karena memiliki rambut pendek.

Bully-an itu viral di media sosial Korea Selatan yang terkenal dengan dengan standar kecantikan wanita yang tak masuk akal.

Baca Juga: Pandemi Covid-19, Jokowi Minta Kembangkan UMKM Berbasis Digital

Dilansir Lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com dari Independent, An San sangat terpukul mengenai hal ini.

Sang atlet bahkan mengatakan hanya akan menjawab  pertanyaan yang berkaitan dengan olimpiade saat ditanyai wartawan.

Karena rambutnya yang pendek, para pria Korea Selatan memanggilnya feminis.

Baca Juga: Pandemi Covid-19, Jokowi Minta Kembangkan UMKM Berbasis Digital

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: independent.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x