LINGKAR MADIUN-Partai Republik, Jumat 10 September 2021, bersumpah untuk melawan mandat vaksin baru Presiden AS Joe Biden, yang hanya mencakup perusahaan besar dan karyawan federal.
"Ketika keputusan ini mulai berlaku, Komite Nasional Partai Republik (RNC) akan menuntut pemerintah untuk melindungi orang Amerika dan kebebasan mereka," kata Ketua RNC Ronna McDaniel dalam sebuah pernyataan, Jumat, 10 September 2021, seperti dikutip Reuters.
Setelah langkah-langkah baru diumumkan Biden pada hari Kamis, beberapa anggota parlemen, gubernur negara bagian dan pejabat dari Partai Republik mengancam akan mengajukan tuntutan hukum atau minimal untuk menentangnya.
Sebaliknya, kelompok bisnis tampaknya tidak keberatan dengan langkah Biden.
Beberapa perusahaan besar telah memberlakukan kewajiban vaksinasi di internal mereka, sementara yang lain menyambut baik langkah tersebut atau bertanya-tanya bagaimana mereka akan menerapkannya.
Lebih dari setengah perusahaan AS berencana untuk memberlakukan wajib vaksin pada akhir tahun, menurut survei baru-baru ini.
Sebelumnya Biden menyatakan, wajib vaksin akan diterapkan untuk pegawai federal dan karyawan perusahaan besar.