LINGKAR MADIUN- Google Alphabet Inc mengonfirmasi pada hari Minggu 27 Februari 2022 bahwa untuk sementara Ukraina telah menonaktifkan beberapa alat Google Maps yang memberikan informasi langsung tentang kondisi lalu lintas dan seberapa sibuk berbagai tempat.
Perusahaan itu mengatakan telah mengambil tindakan menonaktifkan lapisan lalu lintas Google Maps secara global dan informasi langsung tentang seberapa sibuknya tempat-tempat seperti toko dan restoran di Ukraina demi keselamatan komunitas lokal di negara itu, setelah berkonsultasi dengan sumber-sumber termasuk otoritas regional.
Ukraina menghadapi serangan dari pasukan Rusia yang menginvasi negara itu pada hari Kamis.
Baca Juga: Penderita Diabetes Tak Perlu Galau, Makan Camilan Lezat Ini, Justru Bantu Kadar Gula Darah Stabil
Ketika rudal jatuh di kota-kota Ukraina, hampir 400.000 warga sipil, terutama wanita dan anak-anak, telah melarikan diri ke negara-negara tetangga.
Rusia menyebut tindakannya di Ukraina sebagai "operasi khusus".
Perusahaan teknologi besar termasuk Google mengatakan mereka mengambil langkah-langkah baru untuk melindungi keamanan pengguna di wilayah tersebut.
Layanan online dan situs media sosial juga telah disadap oleh para peneliti yang mengumpulkan aktivitas seputar perang.