Perang Rusia-Ukraina: Serangan Teror Nuklir Rusia Semakin Gencar, Vladimir Putin Dituduh Sembrono

- 4 Maret 2022, 19:25 WIB
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menuduh Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan tindakan yang sembrono
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menuduh Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan tindakan yang sembrono /Reuters/Maxim Zmeyev

LINGKAR MADIUN- Akibat memanasnya perang antara Rusia dan Ukraina, kebakaran hebat terjadi di dekat fasilitas pembangkit nuklir terbesar di Eropa.

Layanan darurat Ukraina mengatakan kobaran api terjadi di sebuah gedung pelatihan di pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizzhia berhasil dipadamkan pada Kamis, 3 Maret 2022 pukul 06.20 waktu setempat (04:20 GMT) .

Bersyukur, dalam peristiwa mengerikan tersebut tidak ada korban yang ditimbulkan dari akibat kebakaran yang dipicu oleh serangan teror nuklir Rusia.

Baca Juga: Invasi Rusia-Ukraina Tak Terbendung, Pasukan Militer Rusia Rebut Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporizhzhia

Baca Juga: Fuji Hingga Bintang Emon Viralkan Makan Nasi Padang Pakai Tangan, Fadly Tim Sendok: Ribet Pakai Tangan

“Tidak ada korban,” ujar Layanan darurat Ukraina sebagaimana pernyataannya di Facebook dan dikutip Lingkar Madiun dari Aljazeera pada 4 Maret 2022.

Terjadinya kebakaran hebat di fasilitas pembangkit nuklir terbesar di Eropa tersebut tidak sampai mempengaruhi peralatan penting di pabrik yang menyediakan lebih dari seperlima dari total listrik yang dihasilkan Ukraina serta tidak menyebabkan adanya kenaikan tingkat radiasi secara langsung.

Insiden peperangan tersebut memicu kekhawatiran global dengan Amerika Serikat dan Inggris agar menyarankan untuk mengakhiri pertempuran tersebut.

Baca Juga: Jika Saat Buang Air Kecil Urin Berwarna Gelap, Jangan Panik, Penyebabnya Karena Hal Ini

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah