LINGKAR MADIUN- Amerika Serikat menolak tawaran mengejutkan dari sekutu Organisasi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Polandia pada hari Selasa untuk mentransfer jet tempur MiG-29 buatan Rusia ke pangkalan AS di Jerman sebagai cara untuk mengisi kembali angkatan udara Ukraina dalam pertahanannya melawan invasi pasukan Rusia.
Amerika Serikat telah berusaha untuk mempercepat pengiriman senjata ke Ukraina. Tetapi prospek menerbangkan pesawat tempur dari wilayah NATO ke zona perang "menimbulkan kekhawatiran serius bagi seluruh aliansi NATO", kata Pentagon.
NATO telah mengatakan tidak ingin konflik langsung dengan Rusia, sesama kekuatan bersenjata nuklir, dan Presiden Joe Biden telah mengesampingkan pengiriman pasukan AS ke Ukraina untuk berperang, sesuatu yang Pentagon katakan akan berlaku untuk pasukan di darat atau di udara. , misi terbang.
Baca Juga: 5 Zodiak Anti Bokek, Siap Menjemput Jodohnya, Temukan Rezeki Besar Sepanjang Maret 2022
Baca Juga: Begini Seruan Staf Kepresidenan RI Terkait Keseimbangan Vaksin Covid-19 Global melalui Forum C20
"Tidak jelas bagi kami bahwa ada alasan substantif untuk itu," kata juru bicara Pentagon John Kirby tentang proposal Polandia.
“Kami akan terus berkonsultasi dengan Polandia dan sekutu NATO kami yang lain tentang masalah ini dan tantangan logistik yang sulit, tetapi kami tidak percaya proposal Polandia dapat dipertahankan.”
Kementerian luar negeri Polandia mengumumkan pada hari Selasa bahwa mereka siap untuk menyebarkan jet MiG-29 ke Pangkalan Udara Ramstein di Jerman dan menyerahkannya kepada Amerika Serikat. Ia mendesak anggota aliansi lainnya yang memiliki pesawat sejenis lainnya untuk melakukan hal yang sama.
Baca Juga: Seumur Hidup Kamu Bebas Darah Tinggi, Hanya Pakai 2 Bahan Ini, Hipertensi Sembuh Permanen