Pemilu Amerika Serikat, Pengamat: Lebih Mirip Politik Indoensia Jika Trump jadi Menhannya Biden

- 5 November 2020, 13:19 WIB
Trump and Biden
Trump and Biden /Daily Mail

Begitu juga di Amerika Serikat, salah satu kandidat Donald Trump mengklaim sudah menang padahal hasil akhir dari pemilu itu belum diumumkan secara resmi.

Trump mengumumkan kemenangannya itu pada Rabu, 5 November 2020 dini hari. Dalam pidatonya itu, Trump mengumumkan kemenangannya di sejumlah negara bagian, seperti Florida, Texas, Georgia, North Carolina dan Pennsylvania.

Baca Juga: Hakim MK Ingatkan Pemohon Uji Undang-Undang Ciptaker Hati-Hati Cantumkan Pasal

Tak hanya itu, diketahui Joe Biden berdasarkan data unggul atas Trump dengan memperoleh 264 electoral vote. Meskipun hasil itu belum hasil akhir, namun Trump mengklaim bahwa dirinya dicurangi pada Pilpres kali ini.

Tim Kampanye Donald Trump bahkan sudah mengajukan tuntutan ke Michigan untuk menghentikan perhitungan hasil suara.

Baca Juga: Daffodil, Bunga Hias Lambang Kebahagiaan dan Keberuntungan, Simak Ulasan Berikut Ini

“Hari ini kami telah mengajukan tuntutan ke pengadilan klaim Michigan untuk menghentikan penghitungan suara sampai akses yang sah diberikan,” ucap wakil dari tim kampanye Trump.

Klaim Trum yang tampak terburut-buru itu, tentu saja mendapat respon dari publik. Terutama di media sosial sudah ramai dengan komentar dan pembicaraan mengenai pemilu tersebut.

Baca Juga: Mengenal Bunga Hias Carnation Simbol Perasaan Manusia, Simak Ulasan Berikut Ini

Bahkan drama Pilpres Amerika itu ditanggapai Kepala Biro media ABC News di Amerika Serikat, David Lipson di akun Twitternya, @davidlipson.

Halaman:

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: The Guardian Twitter ABC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x