Tips Mengatasi Demam Ala Rasulullah SAW Hanya Perlu Air Dingin! Terbukti Keampuhannya

24 Februari 2021, 18:45 WIB
Ilustrasi seorang anak kecil yang sedang mengalami demam /Pixabay/

LINGKAR MADIUN- Demam biasanya menyerang seseorang pada musim pancaroba atau pergantian musim dari musim panas ke musim dingin, begitu juga sebaliknya.

Suhu tubuh orang yang demam biasanya meningkat di atas 37 derajat celcius. Penyakit yang terkadang juga membuat sakit kepala dan tubuh meriang ini seringkali disebabkan adanya infeksi virus. 

Walau demikian Rasulullah SAW tidak mengindahkan seseorang mencela penyakit apapun termasuk demam.

Baca Juga: 5 Rahasia Sukses Jadi Kaya Raya Ala Orang China yang Bisa Kamu Coba! Simak Apa Saja

Rasulullah SAW bersabda:

“Janganlah engkau mencelanya (demam), karena sesungguhnya ia membersihkan dosa sebagaimana membersihkan kotoran dari besi.” (HR. Muslim)

Perihal demam, Abu Hurairah juga berkata:

“Tidak ada satu penyakit pun yang menimpaku, yang lebih aku sukai selain demam. Karena ia masuk ke dalam setiap anggota badanku dan Allah SWT memberikan kepada setiap anggota bagian pahalanya.”

Baca Juga: 3 Weton Ini Selalu Beruntung, Banjir Rejeki dan Hidupnya Akan Diselimuti Kebahagiaan Menurut Primbon Jawa

Rasulullah SAW dalam sabdanya menjelaskan suhu panas orang yang demam merupakan hembusan angin dari api neraka jahannam. Hal tersebut dapat menyebabkan gejolak dan penurunan kondisi tubuh kemudian koma dan terkadang dapat menyeabkan kematian.

Maka dari itu, Rasulullah SAW menganjurkan untuk mengompres dengan air dingin.

Rasulullah SAW bersabda:

“Sesungguhnya penyakit demam (panas) adalah berasal dari panas neraka jahanam. Karena itu dinginkanlah (kompres) dengan air dingin.” (HR. Imam al-Bukhari).

Baca Juga: Jangan Buang Air Rebusan Jagung, Salah Satu Khasiatnya Bisa Mengatasi Kebiasaan Mengompol Pada Anak

Tips pengobatan demam ala Rasulullah SAW tersebut merupakan suatu keharusan agar dapat mengurangi panas yang membara di dalam tubuh, dengan begitu usaha pengaturan di otak menjadi teratur kembali.

Tidak ada cara lain selain mengkompres dengan air dingin untuk menurunkan panas. Dahulu ketika Rasulullah SAW merasakan demam, beliau meminta untuk diambilkan sebuah bejana yang berisi air, Rasulullah SAW kemudian mandi dengan air dingin tersebut dan menyiramkan ke kepalanya.

Selain menggunakan air dingin, Rasulullah SAW juga menganjurkan untuk menjaga diri dari mengkonsumsi makanan yang buruk, hal demikian jika membantu membersihkan badan dari unsur-unsur buruk dalam tubuh.

Hampir semua orang pernah mengalami sakit demam. Penyakit yang menjadi salah satu tanda tubuh terserang bakteri atau virus. Orang yang demam ditandai dengan suhu tubuh yang tinggi.

Baca Juga: 7 Faktor Kerentanan Suatu Populasi Terpapar COVID-19, Salah Satunya Akses yang Rendah Air Bersih

Dalam beberapa hadist Rasulullah SAW menjelaskan bahwa metode pengobatan untuk menurunkan suhu tubuh dari Aisyah RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda:

“Demam adalah bagian dari keluasan Jahanam karena itu dinginkan ia dengan air.”

“Saat Nabi Muhammad mengalami demam yang mengakibatkan ia wafat, ia meminta agar tubuhnya disiram dengan air sebanyak tujuh kantong kulit.” (HR. Bukhari-Muslim).

Baca Juga: Tak Disangka, Inilah Azab Pedih Bagi Orang yang Nekat Selingkuh! Kamu Wajib Tahu

Meski pengobatan antibiotik telah ditemukan, namun metode yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW masih sangat relevan untuk diterapkan.

Banyak kondisi dimana suhu tubuh seseorang naik dan tidak bisa diturunkan oleh obat penurun panas. Maka dokter menyarankan untuk mengompresnya dengan air dingin.

Anjuran untuk tidak mencela penyakit demam juga terbukti secara ilmiah saat seseorang terserang demam maka kadar saat endorfin dalam tubuhnya akan bertambah. Saat endorfin ini dihasilkan oleh sel darah putih ia dapat membunuh virus dan bakteri yang menyerang tubuh.

Endorfin dapat membentuk antibodi yang melindungi tubuh. Endorfin tidak hanya menyelamatkan tubuh dari virus dan bakteri, melainkan juga menambah daya tahan dan kekebalan tubuh dari berbagai penyakit juga membantu menghilangkan sel-sel kanker.

Baca Juga: BMKG Peringatkan Akan Terjadi Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter, Salah Satunya di Laut Jawa

Dengan demikian demam dapat mencegah timbulnya sel-sel kanker yang berpotensi menyebabkan seseorang terkena penyakit kanker. Itula metode pengobatan demam ala Rasulullah SAW yang terbukti secara ilmiah.

Selain petunjuk pengobatan Rasulullah SAW juga melarang seseorang mencela penyakit demam, karena ada hikmah dibalik demam.

Rasulullah SAW bersabda:

“Jangan kau mengumpatnya, karena ia dapat menghilangkan dosa, sebagaimana api dapat melunakkan kekerasan besi.” (HR. Ahmad)

Wallahu a’lam bishawab.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Tags

Terkini

Terpopuler