Ketahui 2 Dosa Jariyah yang Sangat Mengerikan Akan Terus Mengalir hingga Alam Barzah! Simak Selengkapnya

2 Maret 2021, 18:35 WIB
Ilustrasi sunset /Pixabay/

LINGKAR MADIUN-  Jika ada pahala jariyah, yakni pahala yang terus mengalir dari amal soleh yang dilakukan, ternyata ada pula dosa jariyah.

Dosa jariyah ini  sangat menakutkan, sebab dosa ini akan tetap ditimpakan kepada pelakunya, sekalipun dia tidak lagi mengerjakan perbuatan maksiat itu.

Baca Juga: Terus Gempur Barang Ilegal, KPPBC Madiun Musnahkan 600 Bungkus Rokok Ilegal

 

Allah SWT berfirman:

“Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam kitab Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh).” (QS. Yasin:12)

Sungguh sangat menyedihkan nasib seseorang yang terjerumus pada dosa jariyah ini. Di saat semua orang membutuhkan pahala di alam barzah, ia justru mendapat kucuran dosa dan dosa.

Baca Juga: Inilah 7 Bahaya Duduk Terlalu Lama Bagi Kesehatan yang Perlu Kamu Waspadai! Simak Apa Saja

Maka bisa dibayangkan, betapa penyesalan yang akan dialami manusia yang memiliki dosa jariyah ini.

Berikut dosa jariyah yang akan terus mengalir hingga alam barzah, diantaranya:

1. Mempelopori Perbuatan Maksiat

Mempelopori dalam hal ini adalah seseorang melakukan perbuatan maksiat tersebut dihadapan orang lain, sehingga dengan sebab itu banyak orang lain yang mengikuti perbuatannya, meskipun dia sendiri tidak mengajak orang lain untuk mengikuti perbuatan tersebut.

Baca Juga: Baru Diterbitkan, Kini Perpres Miras Dicabut Presiden Joko Widodo, Ternyata Begini Alasannya

Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadist dari Jarir bin Abdillah RA, Rasulullah SAW bersabda:

“Siapa yang mempelopori satu kebiasaan yang buruk dalam Islam, maka dia mendapatkan dosa keburukan itu dan dosa setiap orang yang melakukan keburukan itu karena ulahnya, tanpa dikurangi sedikitpun dosa mereka.” (HR. Muslim)

2. Juru Dakwah Kesesatan dan Kemaksiatan

Seseorang yang mengajak orang lain untuk berbuat maksiat meskipun bisa jadi dia sendiri tidak melakukan maksiat itu,maka mereka termasuk para juru dakwah kesesatan.

Disebut demikian,  karena mereka  mempropagandakan kemaksiatan agar orang lain  mau melakukan hal tersebut.

Baca Juga: Waspada Saat Memilih Kutek, Inilah Hal Mengerikan Yang Terjadi Pada Tubuh Anda Setelah 10 Jam Memakai Cat Kuku

Orang golongan ini akan mendapatkan dosa jariyah dari pelaku dosa yang disebabkan oleh dirinya.

Hal tersebut sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an:

“(Ucapan mereka) menyebabkan mereka memikul dosa-dosanya dengan sepenuh-penuhnya pada hari kiamat, dan sebahagian dosa-dosa orang yang mereka sesatkan yang tidak mengetahui sedikitpun (bahwa mereka disesatkan). Ingatlah, amat buruklah dosa yang mereka pikul itu.” (QS. An-Nahl: 25)

Sepanjang masih ada manusia yang mengikuti mereka untuk mempelopori kemaksiatan dan menghasut pemikiran menyimpang, selama itu pula orang tersebut turut mendapatkan dosa sekalipun seseorang tersebut sudah dikubur di dalam tanah. 

Sekalipun dia sendiri tidak melakukannya, namun ia tetap mendapatkan dosa dari setiap orang yang mengikutinya, dan merekalah para pemilik dosa jariyah itu.

Wallahu a’lam bishawab.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Tags

Terkini

Terpopuler