Jadwal Puasa Ayyamul Bidh 30, 31 Oktober dan 1 November 2020, Begini Keutamaan dan Niatnya

29 Oktober 2020, 16:15 WIB
ilustrasi puasa /HNBS/HNBS/PIXABAY

LINGKAR MADIUN- Puasa sering kali dilakukan pada bulan Ramadhan sebagai salah satu kewajiban umat muslim dunia. Namun, selain puasa Ramadhan masih ada banyak puasa sunnah yang bisa dilakukan untuk menambah pahala.

Ada beberapa puasa sunnah, misalnya Puasa Syawal, Puasa Asyura, Puasa Arafah, Puasa Syaban, Puasa Daud, Puasa Senin Kamis, dan Puasa Ayyamul Bidh. Pada akhir Oktober 2020 kali ini ada salah satu amalan puasa sunnah yaitu Puasa Ayyamul Bidh.

Puasa sunnah ini sejatinya dilakukan setiap tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan hijriyah kecuali tanggal 13 Zulhijah karena merupakan hari tasrik. Pada bilan Oktober 2020 kali ini, puasa sunnah Ayyamul Bidh jatuh pada tanggal 30 Oktober, 31 Oktober, dan tanggal 1 November 2020.

Baca Juga: Merasa Sulit Dapat Jodoh? Coba Ikhtiar Dan Amalkan Ayat Ini

Baca Juga: Terlilit Utang? Coba Ikhtiar dan Amalkan Doa Rasulullah SAW Berikut Ini

 

Sesuai sabda Nabi Muhammad SAW yaitu 

يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا صُمْتَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ

Artinya : Jika engkau ingin mengerjakan puasa tiga hari pada setiap bulannya, maka kerjakanlah puasa itu pada tanggal 13, 14, dan 15 (di bulan Hijriyah).” (HR. Tirmidzi).

Puasa Ayyamul Bidh ini juga disebut dengan puasa putih karena puasa ini dilakukan pada bulan yang tengah sedang bersinar dan terang sehingga malam terlihat menjadi putih dan bercahaya.

Keutamaan

Keutamaan dari puasa ini adalah membuat umat muslim menjadi lebih baik dan bertakwa kepada Allah. Selain itu ada beberapa keutamaan lainnya yaitu:

Merupakan wasiat dari Rasululah

Baca Juga: Sambut Maulid Nabi Jangan Lupa Perbanyak Shalawat, Berikut Keutamaan Sholawat dan Dalilnya

Baca Juga: Memasuki Bulan Maulid, Berikut 5 Waktu yang Disunahkan Untuk Membaca Sholawat Nabi

 

Salah satu wasiat Rasulullah kepada semua umat islam di dunia adalah berpuasa selama 3 hari dalam setiap bulannya. Dari Abu Hurairah Ra, ia berkata :

أَوْصَانِى خَلِيلِى بِثَلاَثٍ لاَ أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاَةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ

Artinya : “Kekasihku (Rasulullah) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati : (1) mengerjakan puasa selama tiga hari setiap bulannya, (2) Mengerjakan sholat Dhuha, (3) Mengerjakan sholat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari). 

 

Pahalanya sama seperti puasa sepanjang tahun

Hal tersebut sesuai dengan Sabda Rasulullah :

صَوْمُ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ صَوْمُ الدَّهْرِ كُلِّهِ

Artinya :“Mengerjakan puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari).

Niat puasa Ayyamul Bidh

Baca Juga: Terkait Surat Edaran Penetapan UMP 2021, Sudah Ada 18 Provinsi yang Setuju. Cek Daftarnya di Sini

Baca Juga: Tenang! Walaupun UMP 2021 Resmi Tidak Naik, Pemerintah Masih Terus Beri Subsidi Kepada Pekerja

Niatnya sebagai berikut: 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

 “Nawaitu shouma ghadin ayyamal bidhi sunnatan lillahi ta’ala.”

Artinya :“Saya niat berpuasa besok pada (ayyamul bidh) hari-hari putih sunnah karena Allah Ta’ala”.

Itulah keutamaan dan juga niat dari puasa Ayyamul Bidh. Semoga informasi tersebut dapat bermanfaat. Selamat berpuasa semoga Allah selalu memberikan keberkahan.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Tags

Terkini

Terpopuler