6 Nutrisi Penting yang Diperlukan Ibu Saat Hamil

11 Desember 2020, 20:45 WIB
Ilustrasi ibu hamil. /Pixabay/Bgmfotografia/

LINGKAR MADIUN - Ibu hamil tentu perlu memberikan nutrisi terbaik bagi sang buah hati sejak dalam kandungan. Asupan makanan yang cukup dengan kebutuhan gizi seimbang dapat mengoptimalkan perkembangan janin.

Lalu apa saja kebutuhan gizi yang harus dipenuhi ? Berikut daftar nutrisi yang para ibu butuhkan ketika hamil :

Protein

Asupan protein yang cukup mampu mendukung proses tumbuh kembang janin lebih optimal, terutama perkembangan otaknya. Sementara bagi sang ibu, protein dapat memperbaiki jaringan, sel, dan otot yang mengalami kerusakan.

Baca Juga: 4 Manfaat Jus Lidah Buaya Bagi Kesehatan

Baca Juga: Dorong Pemulihan Ekonomi Warga, Mahasiswa Unipma Ajak Inovasi Produk Kokedama Kel. Mranggen

Ibu hamil disarankan mengonsumsi protein sebanyak 61-90 gram (gr) per hari.

Menu makanan yang memiliki protein tinggi di antaranya daging ayam, daging merah,telur, tofu, ikan dan kacang-kacangan

Kalsium

Kalsium sangat penting bagi tumbuh kembang janin terutama pertumbuhan tulang si kecil. Lalu bagi sang ibu,kalsium dapat mencegah preeklampsia (tekanan darah tinggi)  pada ibu hamil.

Sangat disarankan para ibu mencukupi kebutuhan kalsium sebanyak 1200 mg kalsium per hari selama kehamilan.

Kebutuhan kalsium ini dapat terpenuhi dengan mengonsumsi susu,sereal,yogurt,keju,  jeruk, kacang almond, ikan salmon, bayam, brokoli

 Baca Juga: 5 Daftar Bansos Pemerintah Ini Akan Diperpanjang hingga 2021, BLT BPJS Masuk dalam Daftar

Zat Besi

Zat besi sangat berguna untuk menambah pasokan darah, khususnya dalam membentuk sel darah merah. Dalam hal ini,  janin dalam kandungan juga perlu menerima suplai darah, oksigen, dan nutrisi guna mendukung proses tumbuh kembangnya.

Seorang ibu membutuhkan 9-18 mg zat besi selama tiga timester kehamilan.

Untuk memperoleh zat besi bisa didapatkan dari daging merah tanpa lemak, ayam, ikan, kacang merah, bayam, kubis, dan sayuran hijau lainnya.

Asam Folat

Salah satu nutrisi yang menjadi kunci untuk merencanakan kehamilan. Asam folat dapat membantu mencegah risiko cacat lahir pada bayi, serta mencegah keguguran, lahir prematur, dan anemia saat hamil.

Seorang ibu membutuhkan sekitar 400-1000 mikrogram (mcg) asam folat per hari sebelum maupun selama kehamilan

Adapun asam folat ini dapat terpenuhi dengan sereal, sayuran hijau, buah bit, kacang-kacangan,sereal, roti.

Asam folat ini juga ada pada buah dan sayur seperti jeruk, stroberi, kiwi,melon, mangga, lemon, tomat.

 Baca Juga: Bertabur Bintang, Shopee Tampilkan Stray Kids dan GOT7 Live Di TV Show Shopee 12.12 Birthday Sale!

Yodium

Yodium diperlukan untuk perkembangan otak dan sistem saraf bayi, juga untuk mencegah keguguran. selain itu juga mencegah cacat mental, dan gangguan pendengaran (tuli) pada bayi, serta mengatasi stunting (pertumbuhan anak pendek).

Yodium ini dapat dipenuhi dengan mengonsumsi ikan cod, yogurt, keju cottage, kentang, susu sapi, dan lainnya.Asupan yodium yang dibutuhkan ibu hamil sebanyak 220 mcg per hari

 

Omega 3 dan 6

Asam lemak kedua omega tersebut berguna untuk memenuhi asam eikosapentanoat (EPA) dan asam dokosaheksanoat (DHA). Nutrisi ini sangat penting bagi  perkembangan otak, sistem saraf, dan penglihatan bayi.

Omega-3 pada ibu hamil dibutuhkan sekitar 650 mg per hari dengan 300 mg dengan mengonsumsi telur, alpukat, bayam,dan seafood.

 

 

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Tags

Terkini

Terpopuler