Benarkah Pemanis Buatan Pada Minuman Diet Justru Bisa Tingkatkan Nafsu Makan? Ini Jawabannya

28 Oktober 2021, 09:50 WIB
Benarkah Pemanis Buatan Pada Minuman Diet Justru Bisa Tingkatkan Nafsu Makan? Ini Jawabannya /Pixabay

LINGKAR MADIUN- Dalam sebuah studi terbaru JAMA Network Open mengungkapkan minuman diet ternyata mengandung pemanis buatan yang bisa meningkatkan keinginan makan, terutama pada wanita dan mereka yang berjuang melawan obesitas.

"Ketika tubuh tidak mendapatkan kalori yang diharapkan ketika Anda memiliki rasa manis itu, itu dapat menyebabkan seseorang mengonsumsi lebih banyak untuk mendapatkannya," kata Ahli Diet dari Bite Size Nutrition, Melissa Hooper dilansir dari Very Well Fit.

Baca Juga: NASA Temukan Planet Baru yang Sangar di Luar Bima Sakti Diduga Mengorbit Lubang Hitam

Para peneliti mempelajari 74 peserta yang mengonsumsi minuman mengandung apa yang disebut pemanis nonnutrisi (NNS), yang meliputi pengganti gula seperti aspartam, sakarin, sucralose, dan Rebaudioside-A (juga dikenal sebagai reb-A atau stevia).

Dalam studi khusus ini, hanya sukralosa digunakan. Semua produk ini menambah rasa manis pada produk tanpa kalori.

Baca Juga: Harus Tahu! Inilah Markas Besar Iblis dan Bala Tentaranya di Muka Bumi

Bagi pria dan wanita, konsumsi minuman ini juga menurunkan kadar hormon yang terkait dengan rasa kenyang, yang berarti bahwa minuman tersebut tidak hanya tidak efektif dalam meningkatkan perasaan kenyang, tetapi juga menyebabkan rasa lapar.

Hasil dalam penelitian baru-baru ini bisa menjadi lebih bermasalah karena banyak orang mengubah makanan dan minuman manis NNS sebagai cara untuk mengatur berat badan.

Baca Juga: Weton Senin Wage? Tidak Perlu Galau, Jodohmu Akan Segera Datang dengan Cepat

Faktanya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics menemukan penurunan konsumsi gula, tetapi peningkatan NNS.

"Kendati begitu, para peneliti tidak mengetahui efek jangka panjang dari mengkonsumsi pemanis nonnutrisi, kita tahu beberapa alkohol seperti sorbitol dan xylitol dapat menyebabkan diare dan kembung," tuturnya.

Baca Juga: Usia di Atas 60 Tahun, Ingin Cegah Pengeroposan Tulang, Tanpa Obat Mahal, Cukup dengan Sayuran Hijau Ini

Studi baru ini sebenarnya tidak mengejutkan, karena penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa NNS dapat meningkatkan nafsu makan karena tubuh mengasosiasikan rasa manis dengan kalori dan energi.

Banyak orang beralih ke produk mengandung NNS sebagai pengganti gula, dengan asumsi bahwa pemanis buatan ini lebih sehat. Tetapi penelitian tentang pendekatan itu juga tidak meyakinkan.

Baca Juga: Rusa Putih Langka Ditembak Mati Oleh Polisi Inggris, Warganet Murka

Para peneliti mensurvei sekitar 104.000 peserta tentang pilihan makanan mereka selama periode 18 bulan, termasuk jenis minuman. Kemudian membandingkan data dengan kejadian kardiovaskular dalam kelompok itu dalam jangka waktu 10 tahun.

Mereka menemukan orang-orang yang paling sering mengonsumsi minuman manis dan pemanis buatan memiliki kejadian kardiovaskular yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi jenis minuman tersebut.

Baca Juga: Tega! Ibu dan Pasangan Lesbiannya Siksa Anak Kandung Usia 16 Bulan Hingga Meninggal

Artinya, minuman “diet” tidak lebih protektif dibandingkan dengan jenis non-NNS.

"Studi kami menunjukkan bahwa minuman diet mungkin tidak sesehat yang dipikirkan orang, karena masalah kesehatan jantung mungkin mirip dengan minuman manis," kata Tim Peneliti Epidemiologi Nutrisi di Sorbonne Universitas Paris Nord, Eloi Chazelas.

Baca Juga: Waspada Keputihan pada Pria! Cegah Keputihan Pria dengan Sunat Hingga Hindari Diabetes

"Bukti belum jelas tentang bagaimana minuman pemanis buatan ini mempengaruhi proses kardiometabolik. Ini mungkin terjadi sebagai akibat dari faktor-faktor seperti lemak perut mikrobiota usus yang berubah, atau gangguan regulasi glukosa," tambahnya.

Kesimpulan penelitian saat ini adalah memperlakukan minuman diet dengan cara yang sama seperti versi manis. Orang yang ingin diet bisa mengkonsumsi minuman ini sesekali dan tidak menjadikan minuman ini sebagai asupan rutin.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler