2 Makanan yang Menyebabkan Risiko Tinggi Terserang Penyakit Kanker, Hindari daripada Harus Kemoterapi

29 Juli 2023, 19:15 WIB
2 Makanan yang Menyebabkan Risiko Tinggi Terserang Penyakit Kanker, Hindari daripada Harus Kemoterapi /tangkapan layar/

LingkarMadiun.com - Setiap orang tentunya ingin menjaga kesehatan untuk menghindarkan diri dari penyakit yang berbahaya.

Pola makan dan gaya hidup sehat sangat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh, maka dari itu, pentingnya menjaga pola makan dan gaya hidup sehat.

Disarankan untuk menghindari makanan yang mengandung banyak pengawet dan makanan cepat saji.

Selain itu, hindari minuman yang tinggi kandungan gula, beralihlah dengan mencukupi kebutuhan cairan Anda dengan minum air putih.

Baca Juga: 3 Buah yang Dapat Membantu Tubuh Anda Menangkal Penyakit Kanker, Tanpa Harus Kemoterapi

Mengonsumsi makanan cepat saji dan tinggi kandungan pengawet meningkatkan risiko terserang penyakit kronis seperti kanker.

Jika Anda ingin menghindarkan penyakit kanker sejak dini, hindari beberapa makanan berikut ini.

Sebagaimana dilansir dari laman Healthline, berikut 2 makanan yang menyebabkan risiko tinggi terserang kanker:

1. Gorengan
Saat makanan bertepung dimasak pada suhu tinggi, senyawa yang disebut akrilamida terbentuk.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Bidadari Surgamu 29 Juli 2023, Dituduh Sakinah Dekat dengan Namira, Denis Katakan Ini

Makanan bertepung goreng sangat tinggi akrilamida. Ini termasuk produk kentang goreng, seperti kentang goreng dan keripik kentang.

Menurut a Ulasan 2018, akrilamida ditemukan bersifat karsinogenik dalam penelitian yang dilakukan pada tikus. Itu Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IARC) menganggap itu mungkin karsinogenik bagi manusia.

Menurut sebuah studi tahun 2020, akrilamida merusak DNA dan menginduksi apoptosis, atau kematian sel.

Makan banyak gorengan juga meningkatkan risiko Anda untuk diabetes tipe 2 dan obesitas. Kondisi ini dapat meningkatkan stres oksidatif dan peradangan, yang selanjutnya meningkatkan risiko kanker Anda.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Bidadari Surgamu 29 Juli 2023, Sakinah Cemburu Setelah Mencium Bau Wangi di Tangan Denis

2. Makanan yang terlalu matang
Makanan yang dimasak terlalu lama, terutama daging, dapat menghasilkan karsinogen. Menurut salah satu artikel 2020, memasak daging dengan api besar menciptakan PAH karsinogenik dan amina heterosiklik (HCA).

Zat ini dapat meningkatkan risiko kanker dengan mengubah DNA sel Anda.

Anda lebih cenderung memasak makanan terlalu lama saat dimasak dengan suhu tinggi atau di atas api terbuka.

The Food and Drug AdministrationTrusted Source juga menyatakan bahwa terlalu lama memasak makanan bertepung, seperti kentang, meningkatkan pembentukan akrilamida.***

Editor: Desy Puspitasari

Tags

Terkini

Terpopuler