'Mood Swing' Mengganggu Aktivitasmu? Ini Cara Menanganinya

30 Oktober 2020, 15:58 WIB
Ilustrasi wanita /Pexels/

LINGKAR MADIUN – Wanita akan selalu mengalami datang bulan pada setiap bulannya pada wanita usia produktif. Pada fase ini banyak wanita yang mengeluhkan kondisinya yang tidak menentu.

Rasa nyeri mulai dari kepala hingga kaki tak jarang dirasakan oleh para wanita. Pada fase ini, wanita sangat terpengaruh pada moodnya, dan tidak ada terapi khusus untuk ini.

Padahal, kondisi mood yang sangat baik akan membawa keceriaan pada hari-harinya. Begitu sebaliknya, saat kondisi mood yang buruk, tak hanya rasa tidaknyaman pada diri sendiri, tapi juga akan merusak segala kegiatan yang seharusnya terselesaikan dengan baik.

Baca Juga: Punya Rencana Ikut Seleksi CPNS Mendatang? Simak Kelebihan dan Kekurangan Menjadi PNS

Baca Juga: Turki Panggil Otoritas Hukum Prancis Untuk Menindak Terkait Kartun Penghinaan Erdogan

Tidak seimbangannya hormon merupakan salah satu penyebab mood swing para wanita ketika menjelang hingga berjalannya menstruasi.

Tak hanya itu, tidak seimbangnya senyawa kimia serotonin pada otak yang berfungsi mencegah depresi  juga menyebabkan mood swing.

 Mood swing terjadi pada saat hormon esterogen mulai naik hingga mencapai puncaknya pada 14 hari sebelum siklus haid berikutnya. Disinilah letak mood swing itu terjadi, sebab saat kadar hormon esterogen akan menipis, suasana hati wanita akan berubah-ubah.

Baca Juga: POLRI Berduka, Kadiv Propam Irjen Pol Ignatius Sigit Meninggal Dunia Jumat Siang Ini

Gejala mood wing saat menjelang hingga PMS yang biasa terlihat adalah adanya emosional, mudah menangis, depresi, mudah cemas, gugup, dan sangat sensitif.

Kamu bisa mencoba tips yang telah dirangkum oleh Tim Lingkar Madiun ini untuk mengatasi mood swing yang kamu rasakan.Berikut ulasannya

  • Konsumsi makanan sehat yang bergizi

Pastikan pada saat menstruasi anda mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang, mengandung protein, karbohidrat maupun lemak. Ini bisa didapatkan pada sayuran dan daging.

Sebaiknya menghindari makanan dengan kadar garam tinggi, ini membantu mengurangi rasa begah diperut dan nyeri di payudara.

  • Rutin berolahraga

Jika kamu rutin berolahraga, maka keseimbangan hormon kamu akan selalu terjaga. Selain itu, hormon endorfin yang membuat perasaan senang akan meningkat.

Baca Juga: UPDATE Virus Corona 30 Oktober 2020, Indonesia Peringkat 25 Dunia

  • Istirahat yang cukup

Kamu memerlukan istirahat yang cukup, dengan tidur selama 8 jam sehari. Ini akan membuat daya tahan tubuhmu membaik. Ini membantu keluhan pada menjelang waktu haid tidak terlalu parah.

  • Sering minum air putih

Cara ini paling mudah dilakukan. Minumlah dengan cukup, 8 gelas per hari akan menjaga kamu agar tidak dehidrasi.

 Namun jika kamu beraktivitas dengan padat, minumlah lebih banyak lagi dari 8 gelas.

Baca Juga: Tragedi Aksi Teror di Nice Perancis Terdapat 4.023 WNI, Kemlu: Tidak Ada WNI yang Jadi Korban

  • Konsumsi makanan berkalsium dan vitamin D

Kamu bisa mengonsumsi susu rendah lemak, yogurt, keju dan jus jeruk untuk memenuhi kebutuhan zat gizi ini.

Ini akan membantumu menekan derajat keluhan pada saat menjelang haid.

  • Hindari kafein

Mengurangi kafein akan membantu kamu mengurangi nyeri di payudara dan mencegah rasa kembung yang sering terjadi pada masa haid.

Mengurangi kafein juga dapat mengurangi rasa ingin marah, perasaan sensitif dan insomnia atau gangguan tidur. ***

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Tags

Terkini

Terpopuler