Sering Kesemutan? Bisa Jadi Gejala Kekurangan Vitamin E, Simak Tanda Lainnya Disini

- 20 Februari 2021, 06:00 WIB
Ilustrasi vitamin E.
Ilustrasi vitamin E. /Zonapriagan.com/Pixabay

LINGKAR MADIUN – Tubuh membutuhkan vitamin E agar tubuh bisa bekerja. Hal ini menjadikan vitamin E sebagai vitamin yang esensial.

Vitamin ini larut dalam lemak, artinya tubuh membutuhkan lemak untuk menyerap vitamin E dengan baik. Vitamin E disimpan tubuh di dalam hati sebelum dilepaskan ke aliran darah untuk digunakan.

Baca Juga: 20 Makanan Ini Ternyata Kaya Vitamin E, Bagus untuk Jaga Kesehatan Kulit, Segera Simak Ulasannya!

Baca Juga: 10 Makanan Sumber Vitamin A dengan Berbagai Manfaat Kesehatan

Kekurangan vitamin E sebenarnya jarang terjadi dan jika ada kasus kekurangan vitamin E, biasanya hal ini disebabkan oleh alasan tertentu, seperti kelainan genetik dan kondisi medis.

Kadar normal vitamin E di dalam darah biasanya berkisar antara 5,5–17 miligram per liter (mg/L). Kisaran normal ini bisa berbeda untuk bayi prematur dan anak di bawah 17 tahun.

Baca Juga: 20 Makanan Ini Ternyata Kaya Vitamin E, Bagus untuk Jaga Kesehatan Kulit, Segera Simak Ulasannya!

Baca Juga: 10 Makanan Sumber Vitamin A dengan Berbagai Manfaat Kesehatan

Ketika orang dewasa memiliki kadar vitamin E kurang dari 4 mg/L vitamin E dalam darahnya, mereka biasanya membutuhkan suplemen untuk mencukupi kebutuhan vitamin E harian.

 

Untuk mengetahui apakah seseorang kekurangan vitamin E, kenali dulu beberapa gejalanya sebagai berikut.

Baca Juga: Vitamin A Ternyata Bukan Hanya Melindungi Mata, Simak Penjelasannya di Sini

Baca Juga: 20 Makanan Ini Ternyata Kaya Vitamin E, Bagus untuk Jaga Kesehatan Kulit, Segera Simak Ulasannya!

Baca Juga: 10 Makanan Sumber Vitamin A dengan Berbagai Manfaat Kesehatan

Otot lemah

Vitamin E penting untuk sistem saraf pusat. Vitamin ini adalah salah satu antioksidan utama tubuh, sehingga kekurangan vitamin E dapat menyebabkan stres oksidatif yang bisa menyebabkan kelemahan otot.

Baca Juga: Vitamin A Ternyata Bukan Hanya Melindungi Mata, Simak Penjelasannya di Sini

Baca Juga: 20 Makanan Ini Ternyata Kaya Vitamin E, Bagus untuk Jaga Kesehatan Kulit, Segera Simak Ulasannya!

Baca Juga: 10 Makanan Sumber Vitamin A dengan Berbagai Manfaat Kesehatan

Sulit berjalan

Kekurangan vitamin E juga dapat menyebabkan neuron tertentu rusak.

Neuron yang dimaksud di sini adalah neuron Purkinje yang memiliki kemampuan mengirimkan sinyal. Jika neuron ini terganggu, anggota tubuh akan kesulitan untuk melakukan koordinasi.

Baca Juga: Vitamin A Ternyata Bukan Hanya Melindungi Mata, Simak Penjelasannya di Sini

Baca Juga: 20 Makanan Ini Ternyata Kaya Vitamin E, Bagus untuk Jaga Kesehatan Kulit, Segera Simak Ulasannya!

Baca Juga: 10 Makanan Sumber Vitamin A dengan Berbagai Manfaat Kesehatan

Mati rasa dan kesemutan

Kerusakan pada serabut saraf dapat menghalangi saraf untuk mengirimkan sinyal dengan benar, sehingga mengakibatkan sensasi mati rasa atau kesemutan yang juga disebut neuropati perifer.

Baca Juga: Jangan Abaikan, 11 Tanda ini Bukti Tubuh Kurang Vitamin C

Baca Juga: Vitamin A Ternyata Bukan Hanya Melindungi Mata, Simak Penjelasannya di Sini

Baca Juga: 20 Makanan Ini Ternyata Kaya Vitamin E, Bagus untuk Jaga Kesehatan Kulit, Segera Simak Ulasannya!

Baca Juga: 10 Makanan Sumber Vitamin A dengan Berbagai Manfaat Kesehatan

Penglihatan berkurang

Kekurangan vitamin E dapat melemahkan kemampuan reseptor cahaya yang terletak di retina dan sel lain pada mata. Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan hilangnya penglihatan.

Sistem kekebalan tubuh terganggu

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kekurangan vitamin E dapat menghambat perkembangan sel kekebalan. Orang lanjut tua bisa sangat berisiko mengalami hal ini.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Medical News Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah