LINGKAR MADIUN - Dokter dan para ahli memperingatkan untuk segera membuang ini ketika sudah dipakai dan jangan sampai dipakai berulang kali.
Apalagi hampir banyak orang di seluruh dunia menggunakan shower puff karena membantu kulit menjadi lembut. Shower Puff digantung di pancuran di kail atau keran, menunggu untuk digunakan
Tak hanya itu, mereka meningkatkan sirkulasi saat kulit digosok dan sel kulit mati terkelupas.
Menurut dokter kulit, Anda harus segera membuang isapan Anda ke tempat sampah. J. Matthew Knight dari Knight Dermatology Institute mengatakan bahwa setelah Anda menggunakan shower puff untuk pengelupasan kulit, sel-sel kulit mati terperangkap di lapisan puff.
Baca Juga: Resep Membuat Dorayaki Kue Ala Jepang Favorit Doraemon
Ketika kamu meninggalkan shower puff di kamar mandi setelah digunakan, kelembapan yang tersisa di air hangat menyebabkan bakteri membusuk di dalam lapisan shower puff, yang menyebabkan tumbuhnya jamur dan ragi.
Hal ini bisa menjadi tempat berkembang biak yang besar tumbuh hanya dalam hitungan jam.