Nah, dengan mengetahui penyebabnya, Anda pun dapat fokus mengatasi dan mencari jalan keluarnya.Jangan sampai marah yang muncul memberikan dampak bagi orang lain di sekitar yang tidak salah apa-apa.
Baca Juga: Resmi, Lionel Messi Gabung Paris Saint-Germain dengan Durasi Kontrak Dua Tahun
3. Tenangkan diri sebelum berbicara atau bertindak
Ketika hati terasa panas dan emosi tidak stabil, ucapan pun terkadang sulit dikendalikan. Anda bisa saja dengan mudahnya mengatakan sesuatu yang Anda sesali di kemudian hari.
Oleh karena itu, cobalah untuk menahan diri dan mengendalikan emosi sebelum Anda berbicara atau bertindak. Bila perlu, Anda bisa berdiam diri sejenak atau menjauh dari lingkungan sekitar hingga Anda merasa tenang.
4. Ekspresikan kemarahan
Bila mulai merasa tenang dan emosi pun terkendali, Anda bisa menyampaikan hal yang membuat Anda marah dengan cara yang tegas dan tidak bersifat konfrontatif atau menyalahkan orang yang dituju.
Baca Juga: Resmi, Lionel Messi Gabung Paris Saint-Germain dengan Durasi Kontrak Dua Tahun
Ungkapkan secara jelas dan gunakan kata-kata yang tidak menyakiti orang lain. Anda juga bisa meluapkan emosi dengan bercerita dengan teman terdekat atau keluarga agar bisa lebih tenang.
5. Jangan menyimpan dendam
Setelah mengetahui penyebab Anda marah dan mengekspresikan dengan cara yang tepat, cobalah untuk melupakan hal yang membuat Anda marah. Jangan sampai Anda menyimpan dendam atau membiarkan emosi yang muncul berlarut-larut.