Tetapi ketika Anda melihat pigmen itu, itu berarti kentang Anda juga mulai memproduksi solanin, senyawa lain yang melindungi dari kerusakan hewan, serangga, bakteri, dan jamur.
Baca Juga: Bikin Geger! 2 Zodiak Ini Tak Hanya Mendapatkan Gaji Fantastis, Cuan Tambahan pun Mengalir Deras
Baca Juga: 4 Tips Langkah Cepat Cegah Penularan Covid-19 Pada Anak yang Belum Divaksin, Begini Ulasannya
Namun, solanin adalah racun yang meresap ke dalam kentang, bukan hanya bintik-bintik hijau, dan kadarnya yang tinggi bisa berbahaya bagi manusia.
Hanya satu kentang yang buruk bisa membuat Anda sakit.
Kadar solanin paling tinggi terdapat pada kulit kentang, jadi mengupas kentang hijau akan membantu mengurangi toksin, tetapi tidak sepenuhnya menyelesaikan masalah.
Baca Juga: Antonio Conte Bakal Gantikan Mikel Arteta di Arsenal, Benarkah?
Sebuah studi kasus tahun 2005 yang diterbitkan dalam jurnal Regulatory Toxicology and Pharmacology menemukan bahwa mengupas kentang hanya mengurangi sekitar 30 persen senyawa tanaman beracunnya sehingga 70 persen masih tersisa di dalam kentang yang sudah dikupas.
Menurut Heathline, para ahli tidak yakin berapa banyak solanin yang dibutuhkan untuk membuat Anda sakit karena tidak etis untuk menguji ini pada manusia.