Network
LingkarMadiun.com - Kemenkes mencatat hingga saat ini ada 206 anak dilaporkan menderita gagal ginjal akut misterius. Sebanyak 99 anak di antaranya meninggal dunia.
Kadinkes Jatim menyatakan belum tahu penyebabnya apa, untuk sementara masih mengikuti contoh-contoh kasus di luar negeri dalam tanda kutip, mungkin ada kandungan yang terkait ethylene Glycol.
Kadinkes Jatim meminta semua pihak tidak panik dan terus mengupdate kabar terbaru dari Kemenkes RI. Pihaknya juga menyarankan, untuk anak-anak atau balita yang terkena demam bisa memakai obat puyer atau kompres.
Melansir dari akun Instagram @jatimpemprov, ada beberapa gejala yang perlu diwaspadai, di antaranya:
Baca Juga: MU Umumkan Hapus Nama Ronaldo Saat Pertandingan Melawan Chelsea, Ada Apa?
Demam 3 sampai 5 hari, diare, muntah, batuk, pilek.
Selain itu, gejalan lain seperti intensitas buang air kecil menurun dan volume urine berkurang.
Penyebab yang masih menjadi dugaan sementara, karena adanya kandungan obat yang terdapat etilen Glikol dan juga infeksi virus, bakteri ataupun jamur.
Bahkan penyakit gangguan ginjal misterius bisa menular melalui pernapasan hingga kontaminasi makanan.
